Categories: Pontianak

Wilayah KKOP Radius 15 KM, Moses: Harus Bebas Halangan

KalbarOnline, Pontianak – Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Barat menerangkan Kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan (KKOP) berimplementasi dengan Undang – Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang penerbangan. Jarak Kawasan penerbangan dan sekitarnya dengan radius 15 KM.

“Dilarang dalam kawasan tersebut untuk melakukan perbuatan yang dapat membahayakan keselamatan penerbangan, antara lain permainan layang-layang, drone, aeromodelling, serta balon udara. Kegiatan-kegiatan tersebut jangan sampai membahayakan keselamatan penerbangan,” ujar Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kalbar, Moses Hermanus Munsin, Sui Raya, Jumat (17/3) kemarin.

Apabila ditarik secara horizontal, Moses menjelaskan maka ujung dari ukuran radius 15 KM letaknya berada di Kantor Wali Kota Pontianak.

“Intinya masyarakat dilarang mendirikan bangunan atau kegiatan lain yang bisa membuat halangan keselamatan/ooftake penerbangan. Karena kawasan tersebut sebagai penunjang aktifitas penerbangan,” jelasnya.

Dalam KKOP terdiri berbagai kawasan, lanjut Moses, ada kawasan transisi, kawasan horizontal dalam, kawasan kerucut, kawasan horizontal luar. kawasan-kawasan tersebut telah diatur kondisi ketinggian bangunan atau halangan lainnya.

“Karena pada saat pesawat ingin lending/take off memakai sudut kemiringannya, nah kalau ada bangunan atau halangan lainnya yang melebihi dari kawasan tersebut tentunya membahayakan. Makanya diatur masalah ketinggian KKOP,” tegasnya.

Menurutnya peran Pemerintah daerah Kabupaten Kubu Raya dalam menjaga kelangsungan operasional penerbangan sangat diperlukan.

“Karena roda perekonomian dianggap lancar apabila tidak ada gangguan baik secara fisik maupun halangan lainnya,” pungkasnya. (Ian)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Nasdem Apresiasi dan Dukung Fachri Maju Calon Bupati Kubu Raya

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kalimantan Barat (Kalbar),…

5 hours ago

Hardiknas Jadi Momentum Siapkan Generasi Emas

KalbarOnline, Pontianak - Berbagai kegiatan dihelat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat dalam rangka…

7 hours ago

PWI Jajaki Kerja Sama dengan Mendagri, Sosialisasikan Pilkada Damai

KalbarOnline, Jakarta - Pengurus PWI Pusat melakukan audiensi dengan Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, di…

7 hours ago

Pemkab Ketapang Selenggarakan Upacara Peringatan Hardiknas 2024

KalbarOnline, Ketapang - Bupati Ketapang yang diwakili Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra, Heryandi memimpin…

7 hours ago

Dukung Perubahan Status Supadio, Harisson Ungkap Beberapa Alasan

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson memastikan mendukung kebijakan Kementerian Perhubungan…

17 hours ago

Oknum Pegawai Bea Cukai Ketapang Selundupkan Ratusan Satwa Dilindungi

KalbarOnline, Ketapang - Oknum pegawai Bea Cukai Ketapang, Kalimantan Barat berinisial KW (46 tahun) menjadi…

20 hours ago