KalbarOnline, Sekadau – Jembatan Madya yang terletak di Desa Seberang Kapuas, yang hanya beralaskan kayu itu, jebol.
Peristiwa itu terjadi pada, Kamis (9/2) pagi lalu. Beruntung tak ada korban jiwa ataupun kendaraan yang ikut terperosok, walaupun saat itu lalu lintas sedang ramai.
Akibatnya, saat ini jembatan hanya dapat dilalui sepeda motor. Sedangkan kendaraan roda empat keatas belum dapat melintas. Lantas, warga pun memagari bagian jembatan yang bolong dengan kayu seadanya.
Kepala Desa Seberang Kapuas, Yemmy Ibrahim mengatakan bahwa fungsi jembatan tersebut sangat vital bagi masyarakat setempat. Jembatan itu juga merupakan akses utama menuju Desa Landau Kodah, Timpuk, hingga Merbang. Tak kurang belasan ribu masyarakat menggantungkan roda transportasi pada jembatan berukurang panjang kira-kira 30 meter itu.
“Kami berharap Pemda dapat segera memberikan penanganan atau perbaikan jembatan tersebut. Karena, jembatan itu adalah sarana vital untuk masyarakat kami,” ujar Yemmy, Jumat (10/2) kemarin.
Penyebab jebolnya lantai jembatan, kata Yemmy, tak lepas karena usianya yang cukup uzur. Jembatan itu dibangun pada saat almarhum Usman Djafar menjabat sebagai Gubernur Kalbar, atau lebih kurang 10 tahun.
“Balok kayu alas lantainya patah, karena sudah cukup tua. Kita tidak minta yang muluk-muluk, cukup perbaikan lantai, tentu dengan material yang tahan misalnya kayu ulin, itu kan hanya pakai kayu biasa,” tutur Yemmy.
Sementara, anggota komisi B DPRD Sekadau, Teguh Arif Hardianto mengatakan bahwa Dinas PU dan Penataan Ruang harus segera melakukan penanggulangan jebolnya Jembatan Madya.
“Karena merupakan akses vital bagi transportasi dan roda ekonomi masyarakat banyak,” ucap Teguh.
Hingga peristiwa ini diberitakan, sayangnya, Kepala Dinas PU maupun Kabid Bina Marga belum dapat dikonfirmasi terkait upaya penanganan jebolnya jembatan Madya. (Mus)
KalbarOnline, Putussibau - Staf Logistik Kodim 1206/Putussibau membagikan susu imukal dalam rangka pemenuhan gizi prajurit,…
KalbarOnline, Putussibau - Bidang Propam Polda Kalbar melakukan pembinaan kepada personel Polres Kapuas Hulu, terutama…
KalbarOnline, Pontianak - Wastra Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) mampu menarik perhatian anggota Organisasi Aksi Solidaritas…
KalbarOnline.com - Budi Perasetiyono terus menunjukkan keseriusannya dalam kontestasi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar…
KalbarOnline, Kapuas Hulu - Delapan pria di Kecamatan Suhaid, Kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat melakukan…
KalbarOnline, Solo - Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan bersama Ketua Dekranasda Kapuas Hulu, Angeline Fremalco…
Leave a Comment