Categories: Sintang

Jarot : Membangun Tempat Ibadah Merupakan Tantangan Besar

KalbarOnline, Sintang – Pembangunan fisik harus diimbangi dengan pembangunan non fisik seperti rohani. Pemkab Sintang sangat mendorong peranan pihak lain seperti gereja untuk membantu pembangunan rohani dan iman. Demikian disampaikan Bupati Sintang H. Jarot Winarno pada saat Peletakan Batu Pertama GKII Kanaan Desa Balai Harapan Kecamatan Tempunak pada Kamis, 22 September 2016.

“Saya memahami pada saat ekonomi masyarakat sedang turun karena anjloknya harga karet, lalu kita akan membangun rumah ibadah merupakan sebuah tantangan besar. Tetapi saya yakin jemaat disini akan mampu membangun gereja baru ini,” Ujar orang nomor satu di bumi Senentang ini.

Jarot berharap agar masyarakat Sintang terus hidup berdampingan antar agama dan suku,”tetap kita jaga persatuan dan kesatuan antar masyarakat,”bebernya.

Ketua GKII Daerah Sintang Dr. Pdt. Juliono Evendi, M. Th menyampaikan GKII Daerah Sintang membawahi 7 kecamatan dengan 110 gereja. “Sampai pada 2021 kami akan membangun banyak gereja sampai berjumlah 200 gereja sambil terus membangun kerohanian dan iman. Pembangunan fisik gereja harus diimbangi dengan pembangunan iman jemaat yang kuat. Keberadaan gereja diyakini mampu menjadi tempat pembinaan iman yang efektif. Untuk itu, saya mengajak seluruh jemaat untuk gotong royong dan bersama-sama membangun gereja ini” ajak Yuliono Efendi.

Vikaris Efrata Handika, S. Th Pengurus pembangunan GKII Kanaan menyampaikan tugas mengurus proses pembangunan gereja baru ini mengalami tantangan karena penurunan ekonomi jemaat kami karena mayoritas jemaat kami bekerja sebagai petani karet. Tetapi kami ingin terus memulai pembangunan gereja untuk mengantisipasi pembangunan daerah dan penambahan jumlah jemaat.

“Gereja yang lama berukuran 7 x 12 meter secara fisik sudah tidak layak dan daya tampung yang kurang. Gereja lama akan dipakai untuk pelayanan khusus seperti sekolah minggu dan pertemuan. Kami sudah merencanakan pembangunan gereja baru ini sejak tiga tahun lalu. Kami sudah dibantu Pemkab Sintang untuk memulai pembangunan gereja baru berukuran 10 x 20 meter. Kami akan terus menghimpun dana swadaya jemaat. Target kami 5 tahun kedepan gereja sudah selesai dibangun” terang Efrata Handika.

Turut hadir dalam acara peletakan batu pertama tersebut Ketua DPRD Sintang Jefray Edward, Anggota DPRD Sintang Dapil Sepauk Tempunak Tuah Mangasih, Camat Tempunak Paulinus dan jemaat GKII Kanaan. (Sg)

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Harisson Minta OPD Perbaiki SOP dan Temuan BPK: Jangan Sampai Berulang

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri exit meeting pemeriksaan terinci atas…

6 hours ago

Pj Gubernur Harisson Sambangi Stan Pameran Dekranasda Kalbar di Solo

KalbarOnline, Surakarta - Setelah menyaksikan pameran mobil hias dan budaya serta kriya di kawasan Jalan…

6 hours ago

Pj Gubernur Harisson Terima Kunjungan Ketua KDEKS Banten

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson didampingi beberapa kepala perangkat daerah…

6 hours ago

Harisson Minta Pengawasan Pangan Dilakukan Secara Konsisten dan komprehensif

KalbarOnline, Pontianak - Pj Gubernur  Kalbar, Harisson membuka Rakor Penguatan Pengawasan Ketahanan Pangan dan Promosi…

7 hours ago

Pj Gubernur Harisson Harap Pesparawi Kalbar Mampu Dulang Prestasi di Tingkat Nasional

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat, Harisson secara resmi mengukuhkan pengurus Lembaga Pengembangan…

7 hours ago

Gara-gara Sabu, Remaja di Kubu Raya Nekat Curi Kabel Listrik Milik Perusahaan

KalbarOnline, KUBU RAYA - Seorang remaja berinisial RM (22 tahun), warga Kabupaten Kubu Raya, ditangkap…

7 hours ago