KalbarOnline, Sambas – Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional yang diperingati setiap tanggal 21 Februari, harus menjadi inspirasi aksi positif menyelamatkan lingkungan dari kerusakan yang lebih parah lagi.

Menyambut peringatan tersebut, Pemerintah Kabupaten Sambas menggelar kerja bhakti gotong royong di areal sungai Sambas kecil, yang dimotori oleh Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Sambas, bekerjasama dengan beberapa SKPD melakukan bersih-bersih sampah sungai.

Bupati Sambas, H Atbah Romin Suhaili Lc turut membaur dengan ASN yang melakukan bhakti gotong royong. Bupati memotivasi yang turut serta dalam bhakti sosial gotong royong bersih-bersih itu agar lebih bersemangat.

Bupati meminta, perilaku hidup bersih dan peduli akan kebersihan lingkungan menjadi cerminan budaya masyarakat Sambas.

Menurutnya, hal itu bukanlah hal yang tidak mungkin untuk diterapkan.

Menyikapi hari peduli sampah nasional, H Atbah meminta seluruh komponen masyarakat turut berpartisipasi memberikan rasa peduli terhadap kondisi lingkungan. Dijelaskan Bupati, tugas menjaga lingkungan bukan hanya berada ditangan Pemerintah.

Ia menegaskan, hal tersebut menjadi tanggung jawab bersama.

Ia juga meminta agar jangan sampai terjadi lempar tanggung jawab, karena hal tersebut menurutnya mencerminkan tidak adanya kepedulian terhadap keberlangsungan lingkungan yang asri.

Bupati menuturkan, perlunya menyebarkan virus kebaikan untuk peduli terhadap kebersihan lingkungan kepada generasi muda. Para tenaga pendidik dan kependidikan, diharapkan Bupati agar tanggap untuk memberikan pemahaman yang benar terkait upaya menjaga kebersihan lingkungan dan alam sekitar.

“Dengan lingkungan yang terjaga keasrian dan kebersihan, bisa menghadirkan pembangunan yang berkelanjutan bagi Indonesia, khususnya Kabupaten Sambas,” pungkasnya. (Mur/Hms)