Hadiri Apel Akbar NU Kalbar, Kapolda Sebut Ulama Sebagai Penjaga Kesatuan dan Persatuan Bangsa

Apel Akbar Kesetiaan Pancasila dan Harlah NU ke-92

KalbarOnline, Sekadau – Apel Akbar Kesetiaan Pancasila dan Harlah NU ke-92, Kader Nahdlatul Ulama Kalimantan Barat, berlangsung di Lapangan Terminal Lawang Kuari, Sekadau, Sabtu (31/3).

Hadir dalam kegiatan tersebut Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono, Wakil Seketaris PB Nahdlatul Ulama Abdul Munim, Forkompinfa Provinsi Kalimantan Barat, Pejabat Utama Polda Kalbar, Kepala BIN Kalbar, para Ulama dan Tokoh Nahdlatul Ulama se-Kalbar, Kader Nahdlatul Ulama se – Kalimantan Barat.

Pada kesempatan tersebut, Kapolda Kalbar, Irjen Pol Didi Haryono mengatakan Apel ini terwujud dengan kesuksesan serta semangat dari seluruh Kader Nahdlatul Ulama se – Kalimantan Barat.

Baca Juga :  Cegah Penyebaran Covid-19, Wali Kota Tiadakan CFD dan Titik Kulminasi

“Hari ini (Sabtu 31 Maret), saya merasa bangga dan berbahgia dan bersukacita dapat hadir di tengah-tengah kader NU dan Apel Kesetiaan Pancasila, saya salut karna kader ulama tetap menjaga kesatuan pancasila dan NKRI dengan gagah berani,” ucap Kapolda.

“Negara Indonesia adalah Negara majemuk terdiri dari berbagai macam suku, agama, ras dan budaya yang tersebar dari Sabang sampai Merauke namun dari itu kita tetap satu, seperti kita gelorakan Pancasila dan NKRI. Akhir-akhir ini kita dihadapkan atau menyaksikan berbagai persoalan di Negeri kita seperti berita Hoax yang tersebar oleh karena itu kita harus tanamkan dalam diri kita sendiri untuk tidak mudah percaya,” sambungnya.

Baca Juga :  Upacara HUT RI ke-73 di Sekadau, Bupati Rupinus: Bentuk Penghargaan Kepada Pahlawan

Kapolda Kalbar berbangga kepada seluruh peserta apel akbar ini karena sebagai bukti tekad kader Ulama untuk tetap menjaga kesatuan dan persatuan.

“Saya berharap dapat menebarkan pesan perdamaian di Indonesia dan Kalbar pada khususnya. Saya juga menghimbau untuk bersama-sama mewujudkan pesta demokrasi yang damai, hendaknya seluruh kader harus berani menentang berita hoax dan isu negatif yang justru mengganggu dikehidupan bermasyarakat, bernegara. Mari bersama-sama untuk terus memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa untuk menjadikan Indonesia aman dan sejahtera,” tandas Kapolda. (ian/chia)

Comment