Pj Ketua PKK Kalbar Serahkan Bantuan Pangan ke Anak Asuh Stunting Binaan Disperindag ESDM dan Bapenda

KalbarOnline, Pontianak – Bertempat di Aula Kantor Disperindag ESDM Provinsi Kalimantan Barat, Penjabat (Pj) Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Barat, Windy Prihastari Harisson menyerahkan bantuan bahan pangan kepada 16 orang anak asuh binaan Disperindag ESDM Provinsi Kalbar dan Bapenda Provinsi Kalbar, dalam program Gerakan Orang Tua Asuh (GOTA) Stunting, Senin (13/05/2024).

Pada kesempatan tersebut Windy menyampaikan, bahwa anak-anak baduta saat ini merupakan calon-calon pemimpin masa depan. Mereka dipersiapkan dalam rangka menyongsong Indonesia Emas di Tahun 2045.

“Yang namanya calon-calon pemimpin masa depan tentu harus kita siapkan dari sekarang, harus dipersiapkan saat ini untuk menuju generasi Indonesia Emas 2045, agar nantinya Kalimantan Barat mempunyai sumber daya manusia yang bagus, sehat dan diharapkan akan menjadi top manager di perusahaan,” ungkapnya.

“Sehingga dari sekarang mereka (para baduta) tidak boleh mengalami gizi buruk, kekurangan berat badan, tidak boleh kekurangan tinggi badan, apalagi kekurangan perkembangan otaknya,” kata Windy lagi.

Windy pun meminta kepada ibu-ibu atau orang tua dari anak-anak baduta untuk bisa mempersiapkan anaknya untuk menyongsong Indonesia Emas dengan memberikan makanan yang bergizi serta pola asuh yang terbaik.

“Bapak dan Ibu anggota Korpri Disperindag ESDM dan anggota KORPRI Bapenda pada pagi hari ini hadir ingin membantu ibu-ibu semua untuk mempersiapkan anak-anaknya, dan selama 3 bulan ke depan orang tua asuh ini akan mendampingi ibu-ibu semua bersama tim kesehatan, Tim Penggerak PKK dan kader posyandu untuk memantau tumbuh kembang anak-anak ibu, serta membantu khususnya memberikan asupan makanan yang bergizi,” jelas Windy.

Lebih lanjut, Ketua TP PKK Provinsi Kalbar juga mengimbau kepada ibu-ibu, terutama orang tua yang memiliki anak baduta untuk selalu memberikan asupan yang bergizi kepada anaknya.

“3 komponen utama saja yang harus diberikan kepada anak ibu-ibu agar tidak stunting, di bawah umur 2 tahun yang pertama karbohidrat, protein hewani dan lemak,” terangnya.

Turut hadir Pj Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Kalimantan Barat, D Efy Masfiaty, Plh Kepala Dinas Perindag dan ESDM Provinsi Kalbar, Adiyani beserta jajaran dan pengurus KORPRI terkait di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Pj Gubernur Harisson Harapkan HMI Kuat Secara Intelektual dan Mandiri Secara Finansial

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri kegiatan pelantikan pengurus Badan Koordinasi (Badko)…

6 hours ago

Kodim Putussibau Razia Pemain Layangan di Wilayah Putussibau Kota

KalbarOnline, Putussibau - Anggota Kodim 1206/Putussibau beserta Satpol PP Kabupaten Kapuas Hulu melaksanakan razia penertiban…

8 hours ago

Jadi Tuan Rumah, Polda Kalbar Ajak Masyarakat Dukung dan Sukseskan Kejuaraan Proliga Volley 2024

KalbarOnline, Pontianak - Polda Kalbar meminta kepada seluruh masyarakat Kalbar dapat mendukung dan turut memeriahkan…

8 hours ago

Pj Gubernur Harisson Buka Kejurnas Angkat Besi di GOR Pangsuma Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson membuka kejuaraan nasional (kejurnas) angkat…

8 hours ago

Harisson Lantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalbar Periode 2024 – 2029

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson melantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalimantan Barat…

8 hours ago

Optimalisasi Peran Tim Pendamping Keluarga Cegah Stunting

KalbarOnline, Pontianak - Peran keluarga perlu dioptimalkan dan menjadi entitas utama dalam pencegahan stunting. Untuk…

8 hours ago