Categories: KetapangPolhum

Kejari Ketapang Buka Posko Pengaduan Pelanggaran Pemilu 2024

KalbarOnline, Ketapang –  Kejaksaan Negeri (Kejari) Ketapang membuka posko pengaduan dan pelaporan pelanggaran pidana pemilu 2024 di Kantor Kejari Ketapang.

Kasi Intelijen Kejari Ketapang, Panter Rivay Sinambela mengatakan, kalau pendirian posko itu guna menindaklanjuti Surat Edaran Kejaksaan Agung tentang pengawasan pemilu di setiap daerah.

“Kejaksaaan Negeri Ketapang telah menyiapkan posko pemilu yang kita gunakan untuk memonitor dan menerima pelayanan pengaduan pemilu,” ucapnya kepada wartawan, Jumat (12/01/2024).

Ia menyebutkan, Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara menjadi wilayah hukum Kejari Ketapang. Pihaknya juga telah menjalin kerjasama dengan KPU dan Bawaslu di dua kabupaten itu menyangkut pengamanan dan monitoring pemilu.

“Kami kejaksaan bekerjasama dengan KPU Ketapang dan Kayong Utara melakukan pengamanan dan memonitor logistik pemilu agar aman dan lancar terutama menyangkut pengadaan barang dan jasa,” sebutnya.

Panter menjelaskan, hingga saat ini masih belum terdapat aduan pelanggaran pidana pemilu dari masyarakat, termasuk monitoring yang dilakukan Kejari Ketapang pada kedua kabupaten tersebut.

“Pelanggaran tindak pidana pemilu kami belum menerima sampai saat ini,” ucapnya.

Meski belum terdapat pelanggaran tindak pidana pemilu, namun pengawasan dan proteksi dini terus dilakukan Kejari Ketapang.

“Pada umumnya terkait pelanggaran pidana pemilu pasti ada, tapi saya berharap Kabupaten Ketapang dan Kayong Utara tidak terjadi pelanggaran pemilu,” harapnya.

Panter menegaskan, selama proses pelaksanaan pemilu, Aparatur Sipil Negara (ASN) termasuk jaksa di Kejari Ketapang diminta untuk tetap berlaku netral.

“Sesuai dengan amanat jaksa agung dan jamintel bahwa seluruh jaksa harus bersikap netral. Jika ada yang tidak netral maka ada sanksi tegas yang akan diberikan pada oknum jaksa tersebut,” tandasnya. (Adi LC)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

17 mins ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

25 mins ago

Ani Sofian Tugaskan Sejumlah Dokter ke Batam Pastikan Kesehatan Jamaah Calon Haji Pontianak

KalbarOnline.com - Jamaah Calon Haji (JCH) asal Kota Pontianak mulai diberangkatkan secara bertahap. Sebanyak 445…

27 mins ago

Pontianak Masuk 14 Kota Lengkap yang Dideklarasikan Menteri ATR/BPN, Ini Kata Ani Sofian

KalbarOnline, Pontianak – Kota Pontianak menjadi satu dari 14 Kota Lengkap yang dideklarasikan Menteri Agraria…

36 mins ago

Polres Melawi Tangkap Dua Pelaku Penyalahgunaan Narkoba

KalbarOnline, Melawi - Sat Resnarkoba Polres Melawi menangkap dua pelaku penyalahgunaan narkoba berinisial EM (23…

8 hours ago

Sambut HUT Kota Putussibau ke 129, Bupati Ajak Masyarakat Kapuas Hulu Terapkan 3R Pengelolaan Sampah

KalbarOnline, Putussibau - Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Putussibau ke 129 yang…

9 hours ago