Categories: PolhumPontianak

Pj Gubernur Harisson Dorong Realisasi Belanja Pemerintah yang Cepat dan Tepat

KalbarOnline, Pontianak – Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson memberikan kata sambutan dalam acara penyerahan Daftar Pelaksanaan Isian Anggaran (DIPA) APBN dan Rincian Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Provinsi Kalimantan Barat, di Aula Garuda Gedung Pelayanan Terpadu, Kantor Gubernur Kalbar, Selasa (05/12/2023).

Harisson menyebut, kegiatan penyerahan DIPA APBN dan TKD yang dilaksanakan ini merupakan tindak lanjut dari penyerahan DIPA dan TKD yang dilakukan oleh Presiden kepada seluruh kementerian/lembaga dan pemerintah provinsi yang dilaksanakan secara daring pada tanggal 29 November 2023, juga sebagai momentum dimulainya pelaksanaan program pembangunan untuk tahun 2024.

“Pertumbuhan ekonomi nasional itu 4,9 persen, sementara di Kalimantan Barat ini masih dibawah nasional sebesar 4,27 persen. Ini menjadi perhatian kita semua dan salah satu sebenarnya yang mendorong pertumbuhan ekonomi itu adalah belanja pemerintah,” katanya.

“Saya harapkan bahwa jadi perhatian bagi kita semua agar belanja pemerintah ini dikebut, jadi tidak berlama-lama ada di KAS pemerintah, harus cepat dibelanjakan dan ingat, tepat sasaran,” tambahnya.

Harisson menambahkan, percepatan itu penting dilakukan karena memang belanja ini menjadi harapan bagi berputarnya ekonomi di Kalimantan Barat. Sebaliknya, tanpa belanja pemerintah, perekonomian di Kalimantan Barat akan susah bergerak.

“Saya menekankan itu dan saya juga menekankan bahwa belanja itu perlu dilakukan, di samping cepat tapi juga harus transparan, akuntabel, efektif, efisien,” ujarnya.

Selain itu Harisson juga meminta agar outcome dari anggaran tersebut dapat berdampak terhadp Indeks Pembangunan Manusia (IPM), pendidikan, kesehatan dan peningkatan pendapatan perkapita masyarakat.

“Ini harus menjadi perhatian bagi para bupati/wali kota dan perhatian bagi kita semua organisasi vertikal yang ada di Provinsi Kalimantan Barat,” ungkapnya.

Ia juga berharap untuk memperkuat sinergi dan harmonisasi kebijakan APBD dengan kebijakan fiskal APBN Pemerintah Pusat agar pembangunan Indonesia dapat bergerak selaras.

“Manfaatkan pembiayaan kreatif sebagai alternatif percepatan pembangunan infrastruktur di daerah. Terakhir laksanakan monitoring dan sinergitas pelaksanaan dana desa dalam rangka pencapaian prioritas nasional untuk menghilangkan kemiskinan ekstrim, menurunkan prevalensi stunting dan pengendalian inflasi,” pintanya.

Sebagai informasi, total APBN yang masuk ke Kalimantan Barat sebesar Rp 31,06 triliun, terdiri atas Rp 10,38 triliun adalah alokasi DIPA Satuan Kerja di Provinsi Kalimantan Barat dan Rp 20,68 triliun adalah total alokasi transfer ke daerah. (Jau)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Berperan Turunkan Angka Stunting Kalbar, Pj Gubernur Harisson Apresiasi PKK Kapuas Hulu

KalbarOnline, Pontianak - Pj Gubernur Kalimantan Barat, Harisson  menyampaikan apresiasi kepada TP PKK Kabupaten Kapuas…

8 hours ago

Hadiri Pembukaan PD-PKPNU, Wabup Ketapang Harap Kader NU Tak Mudah Dipecah Belah

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menghadiri Pembukaan Kegiatan Pendidikan Dasar Kader Penggerak Nahdlatul…

8 hours ago

Wabup Ketapang Jadi Inspektur Upacara Pembukaan TMMD ke-120 di Desa Mayak

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menjadi Inspektur Upacara Pembukaan (TMMD) TNI Manunggal Membangun…

8 hours ago

Sekda Ketapang Hadiri Rakor Pemberantasan Korupsi Terintegrasi oleh KPK RI

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati, Sekda Ketapang, Alexander Wilyo menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Program Pemberantasan…

8 hours ago

Peringati Hari Buruh Nasional 2024, PLN Tebar Kebaikan untuk Petugas Kebersihan Kebun Raya Banua Banjarbaru

KalbarOnline.com – PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan menyelenggarakan…

8 hours ago

Timnas Garuda U-23 Kalah di Laga Play-off Olimpiade 2024

KalbarOnline, Nasional - Timnas Indonesia U-23 harus memupus harapan untuk tampil di Olimpiade setelah kalah…

8 hours ago