Categories: Kubu Raya

Diduga Depresi, Pemuda di Kubu Raya Nekat Akhiri Hidup

KalbarOnline, Kubu Raya – Seorang pemuda 21 tahun bernama Ahmad Dul Khoir alias Amat, warga Desa Kuala Dua, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya ditemukan tewas gantung diri di atas pohon, Senin (27/11/2023) pagi.

Kapolres Kubu Raya AKBP Arief Hidayat melalui Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade mengatakan, bahwa kejadian ini pertama kali diketahui oleh salah satu saksi yang merupakan tetangga korban. Korban di temukan saksi dalam keadaan tergantung di atas pohon dengan menggunakan seutas tali berwarna putih.

“Lokasi (gantung diri) tersebut di belakang rumah korban,” kata Ade.

Mendapati informasi dari warga, Tim Identifikasi Polres Kubu Raya yang didampingi petugas Polsek Sungai Raya langsung menuju ke lokasi kejadian dan melakukan olah TKP. Petugas kemudian melakukan evakuasi terhadap tubuh korban dan membawanya ke Puskesmas Sungai Durian.

“Saat dilakukan visum luar oleh tim medis Puskesmas Sungai Durian, tidak ditemukannya tanda-tanda penganiayaan pada jenazah korban. Petugas hanya mendapati bekas upaya bunuh diri,” terang Ade.

Lebih lanjut Ade menerangkan berdasarkan keterangan saksi berinisial EM, dirinya yang sempat bertemu dengan korban di belakang rumahnya dengan tidak menggunakan baju dan hanya mengenakan sarung. Pertemuan itu berlangsung sekitar pukul 09.00 WIB. Korban saat itu tengah duduk di bawah pohon.

Selanjutnya, saksi EM bertemu dengan orang tua korban yang mencari korban, saksi yang mengetahui lokasi korban langsung menuju lokasi tersebut, namun saksi langsung berteriak histeris setelah melihat korban sudah tewas tergantung di atas pohon.

“Dari keterangan keluarga korban, Ahmad Dul Khoir alias Amat ini mengalami depresi kurang lebih 2 tahunan, dan korban masih menjalani perawatan di RSJ Sungai Bangkong Pontianak,” kata Ade.

“Korban depresi karena adanya masalah keluarga, namun kami dari Polres Kubu Raya masih melakukan penyelidikan penyebab korban melakukan bunuh diri dengan cara gantung diri,” sambungnya.

Dalam kasus ini, pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi dan menerima kematian korban. Alhasil, terhadap korban hanya dilakukan visum et repertum di bagian luar saja.

“Saat ini jenazah korban sudah dibawa oleh pihak keluarga untuk dilakukan prosesi pemakaman,” jelas Ade. (Jau)

Sumber: Humas Polres Kubu Raya/Aiptu Ade.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Pj Gubernur Kalbar Resmikan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Pembangunan Gelanggang Olahraga (GOR) Terpadu A. Yani Pontianak yang berlokasi di kawasan…

3 hours ago

Pemkot Pontianak Salurkan 41 Hewan Kurban, Salat Idul Adha Digelar di Depan Kantor Wali Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…

5 hours ago

Pj Wako Sebut Persyaratan Lunas PBB di PPDB Sifatnya Edaran, Dilampirkan Saat Siswa Dinyatakan Diterima

KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…

5 hours ago

Kapolsek Pulau Maya Beri Pembinaan Cegah Bullying di SMP Negeri 03 Pulau Karimata Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas  mengunjungi…

5 hours ago

Pemkot Pontianak Larang Penggunaan Kantong Plastik untuk Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…

5 hours ago

Segini Biaya Pembangunan GOR Terpadu Ayani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Gedung Olahraga (GOR) Terpadu Ayani di Kawasan Gelora Khatulistiwa Pontianak, Jalan Ahmad…

6 hours ago