Selain Periksa Penyidik, Polda Kalbar Juga akan Periksa Pelapor “Surat Terbuka” ke Presiden

KalbarOnline, Pontianak – Kabid Humas Polda Kalimantan Barat, Kombes Pol Raden Petit Wijaya menanggapi berita seorang ibu rumah tangga di Kota Pontianak bernama Liem (43 tahun) yang mengirimkan surat terbuka kepada Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).

Dalam surat tersebut, Liem mengeluhkan kelakuan oknum jaksa dan polisi dalam menangani kasus yang dialami anaknya, Mic (14 tahun).

Surat terbuka itu viral setelah menjadi pesan berantai di sejumlah grup WhatsApp (WA) masyarakat Kalbar, termasuk grup-grup WA awak media/jurnalis.

Menanggapi hal tersebut, Kombes Pol Raden Petit Wijaya mengungkapkan, bahwa ini adalah pengaduan kedua yang disampaikan Liem.

“Pengaduan yang pertama kemarin terkait dengan masalah pendampingan. Katanya tidak boleh didampingi pihak keluarga dan pengacara, itu tidak benar dan ini ada bukti dokumentasinya,” ujar Petit sambil menunjukkan bukti dokumentasi pendampingan kasus kepada wartawan, Selasa (30/05/2023).

“Jadi terkait pengaduan yang katanya tidak didampingi oleh orang tua dan pihak penasehat hukum itu bisa kita patahkan,” imbuhnya.

Kemudian, terkait dengan dugaan kelalaian penyidik dalam penanganan kasus, Petit menjelaskan bahwa penyidik yang bersangkutan sudah dalam proses intensif Propam Polda Kalbar.

“Ini menjadi atensi karena sudah sampai ke Bapak Presiden, kita akan benar-benar proses kalau misalkan memang benar ada ketidakprofesionalan penyidik maka Polda Kalbar akan memberikan sanksi,” tegasnya.

Saat ini, sudah ada dua anggota yang diperiksa yaitu penyidik dan atasan penyidik, dan rencananya hari ini Polda Kalbar juga akan memeriksa pelapor.

“Hari ini kita akan periksa pelapor juga, namun belum diketahui apakah pelapor akan datang atau tidak,” tukasnya. (Indri)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

12 mins ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

14 mins ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

15 mins ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

31 mins ago

Air Terjun Riam Macan: Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat yang Sarat Makna Religi

KalbarOnline, Bengkayang - Kalimantan Barat tidak hanya kaya akan keanekaragaman budaya dan suku, tetapi juga…

5 hours ago

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

16 hours ago