KalbarOnline, Ketapang – Mewakili Bupati Ketapang, Sekretaris Daerah (Sekda), Alexander Wilyo membuka secara resmi kegiatan Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler ke-116 tahun 2023 di Desa Harapan Baru, Kecamatan Matan Hilir Selatan (MHS), Rabu (10/05/2023) pagi.

Sekda yang membacakan sambutan Bupati Ketapang mengatakan, kalau Pemerintah Daerah selalu mendukung pelaksanaan kegiatan TMMD di wilayah Kabupaten Ketapang. Termasuk TMMD tahun 2023 yang akan berlangsung selama 1 bulan ke depan.

“TMMD ini akan diarahkan pada pembangunan infrastruktur, sarana prasarana fasilitas umum dan sosial yang menjadi kebutuhan dasar masyarakat,” katanya.

Sekda melanjutkan, kegiatan yang berlangsung mulai 10 Mei hingga 8 Juni mendatang bukanlah kegiatan pertama, lantaran beberapa tahun terakhir kegiatan TMMD sudah berjalan diantaranya pada tahun 2021 yang dilaksanakan di Desa Riam Bunut Kecamatan Sungai Laur, kemudian tahun 2022 di Desa Sebadan Raya dan di tahun 2023 berlangsung di Desa Harapan Baru.

“Kegiatan TMMD memberikan dampak positif sehingga harus kita sama-sama dukung dan sukseskan, sebab diperlukan sinergi antara TNI dengan rakyat serta Pemerintah Daerah agar desa dapat menjadi lebih berkembang, mampu menggali dan mengelola potensi serta mengatasi berbagai isu dan persoalan,” tuturnya.

Sekda berharap, berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan guna mempermudah aksesibilitas masyarakat dan meningkatkan derajat kehidupan masyarakat yang lebih baik seperti pembangunan jalan rabat beton, pemasangan lampu penerangan jalan, rehabilitasi rumah ibadah, PAUD serta rumah tidak layak huni serta kegiatan yang bersifat mengedukasi masyarakat tentang isu strategis di tengah berbagai persoalan kebangsaan, tentunya akan semakin mudah terlaksana melalui semangat gotong royong yang menjadi basis spirit TMMD.

“Jadi TMMD bukan semata membangun sarana secara fisik untuk masyarakat, tapi juga membangun semangat dan percaya diri masyarakat agar mampu dan inovatif dalam mengelola potensi yang dimiliki serta daya tangkal terhadap ancaman kepada masyarakat serta keutuhan bangsa,” nilainya.

Untuk itu, sekda mengaku kalau apresiasi tentu harus diberikan kepada jajaran TNI khususnya dandim beserta jajaran, dan berharap kegiatan TMMD dapat berjalan dengan lancar dan sukses.

“Camat dan kepala desa serta masyarakat saya berpesan agar dapat berkontribusi dan berpartisipasi aktif menyukseskan kegiatan TMMD ini, terlebih hasil dari TMMD ini juga akan kembali untuk masyarakat,” ucapnya.

Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 1203 Ketapang, Letkol inf Alim Mustofa yang juga Dansatgas TMMD mengatakan, kalau TMMD yang dilaksanakan di Desa Harapan Baru memiliki 5 sasaran fisik dan 7 sasaran non fisik.

“Untuk sasaran fisik diantaranya rehab rumah ibadah, rumah tidak layak huni, PAUD, pembangunan jalan rabat beton dan pembangunan penerangan jalan,” ungkapnya.

Sedangkan sasaran non fisik diantaranya sosialisasi stunting, penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, penyuluhan kamtibmas/narkoba, penyuluhan karhutla, penyuluhan rekrutmen TNI, penyuluhan pertanian/perkebunan, dan sosialisasi gotong royong/kemasyarakatan.

“Untuk jumlah personil total ada 190 orang, yakni terdiri dari anggota Satgas TMMD sebanyak 150 personel dan masyarakat sekitar sebanyak 40 orang,” ujarnya.

Dandim berharap, dengan semangat gotong royong yang menjadi basis spirit TMMD, berbagai kegiatan tersebut dapat dilaksanakan dengan tujuan mempermudah aksesibilitas masyarakat dan meningkatkan derajat kehidupan masyarakat.

“Sesuatu dengan nama desanya Harapan Baru, semoga memberikan harapan baru bagi masyarakat di sini supaya lebih sejahtera lagi,” tandasnya. (Adi LC)