Viral, Duel Maling dan Warga di Atap Rumah

KalbarOnline, Pontianak – Sebuah cuplikan video viral beredar di sejumlah platform media sosial dan grup-grup WhatsApp yang memperlihatkan adanya dua orang yang sedang berduel di atas atap rumah warga di Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).

Berdasarkan informasi yang diperoleh, kedua orang tersebut merupakan warga setempat dan pelaku maling motor. Keduanya bisa sampai berada di atas atap rumah lantaran pengejaran yang dilakukan warga kepada sang maling.

Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polresta Pontianak, Kompol Indra Asrianto yang dikonfirmasi terkait hal itu membenarkan, dari sejumlah video yang beredar, tampak pelaku memanjat atap rumah agar tak ditangkap warga.

Baca Juga :  Porprov Kalbar XII, Perserosi Pontianak Duga Ada Upaya Politisasi

Pelaku yang kemudian diketahui berinisial RH (45 tahun) itu terlihat berlari dan menaiki sejumlah atap rumah warga, bahkan dalam aksinya tersebut, pelaku mengeluarkan sebuah katapel, agar warga yang melakukan pengejaran tak dapat mendekatinya.

“Video aksi pengejaran itu pun viral di media sosial,” jelas Indra.

Indra menerangkan, saat ini pelaku RH sudah tertangkap dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Anton Soejarwo Pontianak untuk mendapat perawatan medis.

“Barang bukti berupa katapel yang digunakan untuk mengancam warga juga sudah diamankan,” jelas Indra.

Ia pun menjelaskan kronologis singkat kejadian yang menghebohkan warga tersebut. Yakni bermula dari adanya seorang pria berinisial RH yang ketahuan warga saat hendak mencuri sepeda motor di Jalan Purwosari, Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), pada Rabu (01/03/2023) pagi.

Baca Juga :  Minta Warga Lapor Jika Temukan Pembakar Lahan, Wako Edi Kamtono: Kalau Dapat Difoto

Karena ketahuan, RH pun kabur. Pelaku lalu dikejar oleh warga hingga akhirnya kepepet dan lalu memanjat atap rumah warga. Pelaku yang melakukan perlawanan menggunakan keatapel itu akhirnya berhasil ditangkap.

“Pelaku RH diduga mau mencuri sepeda motor, tapi ketahuan, kemudian dikejar dan ditangkap warga,” terangnya.

“Setelah dirawat, pelaku akan kita periksa,” tutup Indra. (Jau)

Comment