Wako Edi: Program Pemkot Pontianak Tahun Ini Masih Seputaran pada Pembangunan Fisik

KalbarOnline, Pontianak – Beberapa kelurahan di Kota Pontianak saat ini sudah mulai melakukan musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang) tahun 2024. Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono berharap, agar dalam pelaksanaannya, kelurahan mampu menghimpun semua masukan dari masyarakat sebagai dasar pelaksanaan musrenbang di tingkat selanjutnya.

“Beberapa kelurahan sudah mulai melakukan musrenbang. Musrenbang tingkat kelurahan ini menyerap apa yang menjadi keinginan masyarakat bawah. Oleh sebab itu, pihak kelurahan harus merangkum hasil dari musrenbang ini,” ujar Edi usai membuka musrenbang tingkat Kelurahan Sungai Bangkong Kecamatan Pontianak Kota, di Hotel Mahkota Jalan Sidas, Rabu (18/01/2023).

Menurut Edi, persoalan dasar seperti peningkatan infrastruktur jalan, air bersih dan mengantisipasi satu wilayah dari genangan masih menjadi prioritas program kerja Pemkot Pontianak. Infrastruktur seperti jalan lingkungan dan drainase pun belum sepenuhnya dalam kondisi mantap.

Oleh karenanya, lanjut Edi, di tahun ini program Pemkot Pontianak masih seputaran infrastruktur. Masukan-masukan dan saran yang dihimpun pada musrenbang tingkat kelurahan ini akan dibawa ke tingkat kecamatan (berjenjang), kemudian setelah itu dibahas lagi di musrenbang tingkat Kota.

“Setelah pembahasan ini, semua masukan masyarakat dihimpun. Dilihat yang paling prioritas, karena dalam pembangunan juga mesti melihat alokasi anggaran yang ada saat ini,” imbuhnya. 

Di hari yang sama, musrenbang tahun 2024 tingkat Kelurahan Bangka Belitung Darat Kecamatan Pontianak Tenggara juga digelar.

Lurah Bangka Belitung Darat, Thedy S Utama menjelaskan, terdapat sebanyak 70 usulan masyarakat yang disampaikan saat musrenbang tersebut. Di mana dari jumlah tersebut, akan diprioritaskan 25 usulan.

“Sekarang ada 3 bidang, tapi yang paling diutamakan pemberdayaan masyarakat karena untuk fisik kita sudah cukup,” ucap Thedy usai musrenbang di Hotel Mercure, Rabu (18/01/2023).

Ia menerangkan, beberapa program pemberdayaan masyarakat akan mengarah kepada upaya mendorong perkembangan UMKM di wilayah tersebut. Thedy pun berharap, musrenbang kali ini melahirkan perencanaan yang tepat sasaran dan sesuai dari keperluan masyarakat itu sendiri.

“Serta pembangunan dari hasil musrenbang sebelumnya, itu sudah baik dan jangan lupa untuk kita jaga bersama,” pesannya. (Jau)