KalbarOnline, Kubu Raya – Satlantas Polres Kubu Raya melakukan evakuasi terhadap dua unit truk yang terlibat kecelakaan di Jalan Trans Kalimantan Kilometer 63 Desa Lintang Batang, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya.

Dua kendaraan jenis truk trailer dan truk beroda enam ini terlibat kecelakaan pada Minggu, 8 September 2023 pukul 15.00 WIB.

Kapolres Kubu Raya, AKBP Arief Hidayat melalui Kanit Laka Lantas Polres Kubu Raya, IPDA Wayan menjelaskan, kecelakaan tersebut bermula saat truk trailer KB 8452 AY yang dikemudikan oleh Sujarwan dari arah Tayan menuju ke Pontianak melewati Jalan Raya Trans Kalimantan, kemudian bertemu dengan mobil truk KB 8806 AW dari arah berlawan yang dikemudikan oleh Suparmin.

“Truk yang dikemudikan Suparmin hilang kendali akibat menghindari kendaraan sepeda motor ke arah sebelah kanan jalan. Karena jarak yang sudah dekat dan tidak dapat dihindari lagi, maka terjadilah kecelakaan lalu lintas tersebut,” ungkap IPDA Wayan, Selasa (10/01/2023).

IPDA Wayan menerangkan, Suparmin merupakan warga asal Sungai Jawi Dalam. Akibat kecelakaan itu, Suparmin mengalami patah kaki dan saat ini sedang mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Soedarso Pontianak.

“Dan pengemudi mobil truk trailer KB 8452 AY, Sujarwan (38 tahun) asal Desa Durian tidak mengalami luka-luka,” sampainya.

Selanjutnya, IPDA Wayan mengatakan, pasca kejadian nahas tersebut, pihaknya telah melaksanakan beberapa tindakan, antara lain mendatangi TKP, mendata identitas pengemudi dan kendaraan, serta mengevakuasi kendaraan dan korban ke rumah sakit.

Dalam hal ini pula, IPDA Wayan mengimbau kepada seluruh masyarakat agar selalu waspada saat mengemudikan kendaraan di jalan.

“Tetap waspada dan berhati-hati, serta mengendarai kendaraan dengan konsentrasi penuh agar tidak terjadi kecelakaan lalu lintas yang berakibat fatal,” pesannya.

Terakhir, IPDA Wayan juga meminta agar pengendara disiplin dan mematuhi peraturan lalu lintas saat berkendara dan menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.

“Utamakan keselamatan, karena keluarga (sedang) menanti di rumah,” tuntas IPDA Wayan. (Jau)