Categories: Nasional

Program Restorasi Terumbu Karang PLN Raih Penghargaan ISDA 2022

KalbarOnline.com – Program restorasi ekosistem laut Muara Badak yang dijalankan PT PLN (Persero) melalui Program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) meraih penghargaan kategori GOLD dalam ajang Indonesia Sustainable Development Goals Award (ISDA) 2022 pada Selasa (22/11).

Penghargaan ini diraih sebagai wujud apresiasi komitmen PLN dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan dengan berbagai program yang telah dijalankan.

Dalam sambutannya, Wakil Presiden Republik Indonesia, Ma’ruf Amin mengatakan, pembangunan berkelanjutan merupakan salah satu konsen pemerintah dalam mewujudkan Indonesia emas di tahun 2045. Dibutuhkan peran seluruh pihak baik dari perusahaan swasta maupun Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk bantu mempromosikan dan menjalankan pembangunan yang berkelanjutan.

Wapres berharap penghargaan ini bisa menjadi pemecut semangat bagi perusahaan untuk berlomba-lomba dalam menjalankan program CSR dan fokus pada pembangunan keberanjutan.

“Saya ucapkan selamat kepada para penerima Anugerah ISDA 2022 untuk semua kategori. Semoga prestasi ini akan terus berlanjut secara konsisten dan sukses menuju sustainability of business excellence,” kata Wapres.

Sementara itu, PLN menyambut baik penghargaan yang didapat pada hari ini. Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo berharap apresiasi ini bisa menjadi inspirasi bagi pihak-pihak lain untuk lebih peduli terhadap pembangunan berkelanjutan.

“Penghargaan ini adalah suatu cambuk bagi kami bahwa kami adalah bagian kekuatan agar negeri ini di masa depan lebih makmur lagi,” ucap Darmawan.

Manager PLN Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan (PLN UPDK) Mahakam, I Made Hartayasa mengatakan program restorasi ekosistem laut Muara Badak yang dilaksanakan oleh PLN bertujuan untuk menyelamatkan ekosistem terumbu karang di Perairan Pangempang, Desa Tanjung Limau, Kabupaten Kutai Kartanegara.

“PLN telah berhasil melakukan perbaikan ekosistem laut di sekitar pembangkit kami PLTG Sambera dengan melakukan transplantasi terumbu karang secara berkelanjutan,” ungkap Made.

Made merinci bahwa dengan program TJSL yang ia jalankan telah berhasil meningkatkan keberagaman ekosistem laut terutama terumbu karang.

“Dengan program restorasi laut ini juga membawa dampak bagi peningkatan pendapatan masyarakat dan daerah sebesar kurang lebih Rp150 juta per tahun karena adanya peningkatan jumlah wisatawan sebesar 126% per tahunnya,” pungkas Made.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Wujudkan Kedaulatan Pangan, Pemkab Kubu Raya Percepat Gerakan Tanam Padi

KalbarOnline, Kubu Raya – Pemerintah Kabupaten Kubu Raya menggelar kegiatan Gerakan Tanam Padi (Gertam) 2024…

2 hours ago

Wabup Ketapang Hadiri Anniversary dan Halal Bihalal Generasi Rock Ketapang

KalbarOnline, Ketapang - Wakil Bupati Ketapang, Farhan menghadiri Anniversary 3 tahun sekaligus halal bihalal Generasi…

5 hours ago

Wakili Bupati, Asisten Setda Ketapang Tutup Gebyar Talenta Pendidikan 2024

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Asisten Sekda bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Ketapang,…

5 hours ago

Asisten I Setda Ketapang Jadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Pendidikan

KalbarOnline, Ketapang - Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemkab Ketapang, Heryandi menjadi inspektur upacara…

5 hours ago

Mantan Sekda Kalbar M Zeet Assovie Tutup Usia, Pj Gubernur Harisson Sampaikan Duka Mendalam

KalbarOnline, Pontianak - Mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) periode 2010 - 2018,…

5 hours ago

Konsul Malaysia Kagumi Tradisi Halal Bihalal di Indonesia

KalbarOnline, Pontianak - Tradisi halal bihalal yang menjadi agenda rutin tahunan setiap bulan Syawal dalam…

5 hours ago