Wagub Kalbar Minta Kontestasi Pemilu Tetap Kedepankan Persatuan dan Politik Santun

KalbarOnline, Pontianak – Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan yang juga sebagai Pembina Partai Politik di Provinsi Kalimantan Barat menyampaikan, bahwa penyelenggaraan pemilu harus dilaksanakan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi yang berorientasi pada persatuan dan kesatuan bangsa.

“Mari kita bersama-sama untuk bisa berpolitik dengan santun, artinya ajang pemilu adalah arena kompetisi anak bangsa, bukan pertempuran anak bangsa,” tegasnya saat membuka acara Rapat Pimpinan Daerah DPD Partai Demokrat Provinsi Kalbar, di Hotel Golden Tulip Pontianak, Senin (24/10/2022).

“Maka jadikanlah Pemilu ini sebagai ajang kompetisi agar kedepannya lebih baik dan dengan tujuan memperkuat persatuan dan kesatuan anak bangsa yang ada Kalimantan Barat dan Indonesia,” sambung Norsan.

Selain itu, terdapat beberapa penekanan yang disampaikan Wagub Kalbar terkait sejumlah isu terupdate yang perlu mendapat perhatian dan disikapi guna menjaga persatuan dan kesatuan dalam kemajemukan, menjelang Pemilu 2024, yaitu antara lain stabilitas politik, ujaran kebencian atau berita bohong (hoax) serta politisasi agama.

Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan memberikan kata sambutan pada acara Rapat Pimpinan Daerah DPD Partai Demokrat Provinsi Kalbar, di Hotel Golden Tulip Pontianak, Senin (24/10/2022). (Foto: Biro Adpim For KalbarOnline.com)

“Berhati-hatilah dalam menggunakan media sosial. Sekarang lidah tidak lagi menjadi acuan, tetapi kadang-kadang sepuluh jari yang berbahaya, dengan memegang HP tidak terasa kita mengetik berita yang tidak baik (hoax) dan lain sebagainya,” jelasnya.

Tak hanya itu, pria kelahiran Mempawah ini turut berpesan kepada peserta Rapimda Partai Demokrat yang dihadiri Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat dan Pengurus Partai Demokrat se-Kalimantan Barat  untuk tidak jumawa.

“Setinggi apapun jabatan kita, kedudukan kita. Satu yang harus dijaga, jangan sampai kita bersikap sombong. Tapi ingat kalau kita sudah jadi, jangan sampai kita melupakan orang yang pernah membantu kita,” kata dia.

Norsan menerangkan, bahwa tanpa masyarakat, pejabat bukanlah apa-apa dan tidak akan menjabat seperti sekarang ini.

Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan berfoto bersama pengurus partai politik pada acara Rapat Pimpinan Daerah DPD Partai Demokrat Provinsi Kalbar, di Hotel Golden Tulip Pontianak, Senin (24/10/2022). (Foto: Biro Adpim For KalbarOnline.com)

“Demikian juga saya tanpa masyarakat, mungkin saya tidak bisa berdiri tegak di hadapan bapak ibu sekalian sebagai Wakil Gubernur Kalimantan Barat,” ucapnya.

Selanjutnya, Wagub Kalbar pun berharap agar kegiatan yang dilaksanakan tersebut dapat berjalan dengan lancar dan memperoleh hasil yang lebih baik kedepannya melalui musyawarah, baik untuk Partai Demokrat, pemerintah daerah dan juga untuk masyarakat yang ada di Kalimantan Barat khususnya dan Indonesia pada umumnya.

Kegiatan ini juga turut dihadiri oleh Bupati Mempawah, Erlina, Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Kalimantan Barat, Ermin Elviani serta para kader Partai Demokrat wilayah se-Kalbar lainya. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

28 mins ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

4 hours ago

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

8 hours ago

Pria di Pontianak Ditangkap Polisi Usai Rampas Kalung Emas Seorang Wanita

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pria berinisial Ib (48 tahun) di Pontianak ditangkap Tim Macan Unit…

8 hours ago

Polres Kubu Raya Ungkap 16 Kasus Kekerasan Anak Selama 2024

KalbarOnline, Kubu Raya - Satreskrim Polres Kubu Raya mengungkapkan selama 2024, terhitung dari Januari hingga…

9 hours ago

Polisi dan BP2MI Gagalkan Pemberangkatan 8 Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia

KalbarOnline, Kubu Raya - Polres Kubu Raya dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kalbar…

10 hours ago