Categories: Ketapang

Tingkatkan Awareness ESG, CMI selenggarakan Workshop ESG di Kalimantan Barat

KalbarOnline, Ketapang – Workshop ESG yang diselenggarakan secara tatap muka pada Kamis (11/08) bukti nyata PT Cita Mineral Investindo Tbk (CMI) memiliki prinsip dan standar pengelolaan bisnis menuju sebuah usaha yang berkelanjutan (sustainability) ke masa depan dilihat dari sektor Lingkungan (Environmental), Sosial (Social) dan Tata Kelola Perusahaan (Corporate Governance).

Prinsip-prinsip ESG ini sangat berkaitan dengan aktivitas yang erat dilakukan sehari-hari dan lazim untuk dilakukan, hanya saja perlu pengemasan yang lebih baik untuk disampaikan kepada investor Perusahaan.

Peserta kegiatan Workshop ESG ini berasal dari seluruh perwakilan departemen PT Cita Mineral Investindo Tbk. (CMI) dan juga PT Well Harvest Winning Alumina Refinery (WHW).

Kegiatan Workshop ESG dilaksanakan selama satu hari (16 jam) di meeting room Grand Zuri Ketapang. Adapun workshop tersebut terbagi menjadi 3 sesi, yaitu ESG for non-ESG, Emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dan Model Perhitungan Emisi GRK.

Sesi pertama ESG for non-ESG dipandu oleh Bapak Dicky Nugraha (Manager ESG Transformation), secara umum membahas peran penting dari ESG dalam sebuah perusahaan, bentuk dari framework Sustainability Harita Bauxite, dan Roadmap Sustainability dari Harita Bauxite.

Sesi kedua Emisi Gas Rumah Kaca (GRK) dipandu oleh Bapak Muhammad Iqbal (Climate Change Senior Specialist), secara umum membahas perihal GRK yang menyebabkan pemanasan global dan perubahan iklim, identifikasi GRK dan sektor yang menghasilkan emisi GRK, konsep pajak karbon dan climate journey, dan konsep kegiatan pengurangan emisi GRK.

Sesi ketiga Model Perhitungan Emisi GRK masih dipandu oleh Bapak Iqbal membahas model untuk memetakan sumber-sumber GRK dan juga mengkuantifikasikan emisi GRK yang sudah tercatat tersebut hingga diolah menjadi dashboard emisi GRK.

“Output dari kegiatan Workshop ESG ini adalah para peserta mengidentifikasi 3 inisiatif ESG yang bisa dilakukan sesuai dengan jabatan saat ini dengan tujuan utama adalah efisiensi sumberdaya yang dibutuhkan oleh perusahaan yang akan berdampak baik, secara langsung maupun tidak langsung, pada kondisi finansial perusahaan dan perubahan iklim,” ujar Dicky Nugraha, Manager ESG Transformation.

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline
Tags: CMIKetapang

Recent Posts

Bawaslu Pontianak buka Perekrutan Panwascam Pendaftar Baru

KalbarOnline, Pontianak - Dalam rangka pembentukan panitia pengawas pemilu (paswascam) kecamatan dalam pemilihan umum (pemilu)…

3 hours ago

300 Pelajar SMP Pontianak Ikuti Tes Bakat Calon Atlet Panjat Tebing dari Kemenpora

KalbarOnline, Pontianak - Sebanyak 300 pelajar SMP di Kota Pontianak mengikuti Tes Identifikasi Bakat Calon…

3 hours ago

Budi Daya Lele Dalam Ember Jadi Solusi Keterbatasan Lahan

KalbarOnline, Pontianak - Warga Gang Kuini, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat berhasil membudidayakan…

3 hours ago

Ungguli DKI Jakarta, Pemprov Kalbar Raih 98 Poin pada Penilaian MCP Tahun 2024

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil mencetak 98 poin pada penilaian…

3 hours ago

Menkes RI Apresiasi Keseriusan Pemprov Kalbar Tekan Angka Talasemia Daerah

KalbarOnline, Pontianak - Menteri Kesehatan (Menkes) Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin mengapresiasi keseriusan Pemerintah Provinsi…

4 hours ago

Peringatan Hari Talasemia Sedunia, Windy Harisson Luncurkan Buku Inspiratif Tekad Bunda Merawat Asa

KalbarOnline, Pontianak - Dalam rangka Hari Talasemia Sedunia yang jatuh pada 8 Mei 2024, Ketua…

4 hours ago