Kemenkumham Kalbar Perintahkan Seluruh Lapas/Rutan Sediakan Layanan Vaksin dan Antigen bagi Pengunjung WBP

KalbarOnline, Pontianak – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham (Kemenkumham) Kalimantan Barat memerintahkan kepada seluruh kepala lapas/rutan di Kalbar, untuk meyediakan fasilitas layanan vaksinasi dan antigen Covid-19 bagi keluarga Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) yang akan melakukan besukan tatap muka terbatas di lapas/rutan yang ada di Kalimantan Barat.

“Banyak keluarga WBP yang belum melakukan vaksin booster sehingga tidak dapat bertemu langsung dengan WBP,” kata Kepala Kantor Wilayah, Pria Wibawa melalui Kepala Divisi Pemasyarakatan, Ika Yusanti, saat meninjau ruang besukan tatap muka di Rutan Kelas IIA Pontianak, Senin (11/07/2022).

Ika menjelaskan, bahwa masih terdapat pengunjung WBP yang juga kurang paham terkait syarat kunjungan tatap muka yang telah ditetapkan. Diterangkannya, kalau pengunjung yang belum melakukan vaksin booster bukan tidak boleh tatap muka, akan tetapi kalau belum booster harus ada surat keterangan PCR atau antigen.

“Melihat hal ini saya akan perintahkan Kepala Lapas/Rutan di Kalbar khususnya Rutan Kelas IIA Pontianak untuk memberikan pelayanan vaksin dan juga antigen, sehingga tidak ada keluarga yang terhalangi untuk bisa bertemu WBP,” jelasnya.

Ika menilai, bahwa antusias keluarga yang ingin mengunjungi dan bertatap muka dengan WBP sangat tinggi di Rutan kelas IIA Pontianak, akan tetapi beberapa dari mereka belum memenuhi syarat besukan tatap muka yang telah ditetapkan.

“Saya minta untuk bisa dilayani vaksinnya bekerjasama dengan Dinas Kesehatan atau instansi terkait,” jelas Ika lagi.

Sementara itu, Kepala Rutan Kelas IIA Pontianak, Sumaryo mengatakan, pihaknya telah melakukan apa yang telah diinstruksikan oleh pimpinan dalam persiapan pelaksanaan kunjungan tatap muka di rutannya.

“Terkait dengan kunjungan tatap muka yang dimulai 11 juli 2022 ini, sudah kami persiapkan sesuai dengan arahan Direktur Jenderal Pemasyarakatan, mulai dari petugas, sarana prasarana hingga sosialisasi pada masyarakat dan WBP juga sudah kami lakukan,” ungkap Maryo.

Maryo menyampaikan, bahwa untuk dapat bertemu tatap muka dengan WBP, pengunjung diharuskan sudah mendapatkan vaksin ke tiga, dimana dalam satu minggu WBP hanya bisa dikunjungi satu kali sedangkan durasi kunjungan untuk saat ini kita berikan selama 30 menit. Satu WBP untuk sementara ini bisa dikunjungi oleh dua keluarga inti.

“Untuk keamanan kita lakukan pemeriksaan mulai dari pendaftaran hingga memperoleh surat izin, kami juga siagakan petugas khusus untuk melakukan pemeriksaan badan dan barang, jika sudah dianggap clear baru bisa bertemu dengan WBP,” jelasnya.

“Kegiatan kunjungan tatap muka terbatas ini akan kami evaluasi kembali untuk memberikan pelayan terbaik bagi masyarakat,” tutup Maryo. (Jau)

adminkalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
adminkalbaronline

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

18 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

21 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

22 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

22 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

23 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

23 hours ago