Categories: HeadlinesPontianak

987 CPNS dan PNS Kalbar Disumpah Sutarmidji Jalankan Amanat Sesuai UU

KalbarOnline, Pontianak – Sedikitnya 987 dari 1.824 CPNS dan PNS di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar, mengikuti pengambilan sumpah/janji PNS yang dipimpin oleh Gubernur Kalbar, Sutarmidji, di Gedung Baru Area Belakang Kantor Gubernur Kalbar, Rabu (06/07/2022).

Para pegawai ini terdiri dari CPNS Formasi Umum Daerah tahun 2019, CPNS formasi lulusan PKN STAN tahun 2020, dan PNS yang telah lama bertugas di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar, namun belum pernah mengikuti pengambilan sumpah/janji PNS.

Dalam sambutannya, Sutarmidji menyampaikan, bahwa Pengambilan Sumpah/janji PNS tersebut merupakan suatu persyaratan kelengkapan administrasi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) yang telah diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 Tentang ASN serta Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Manajemen PNS.

“Bahwa dalam rangka membina Pegawai Negeri Sipil yang bersih, jujur, sadar akan tanggung jawabnya sebagai Aparatur Sipil Negara dan abdi masyarakat. Maka, setiap Pegawai Negeri Sipil wajib diambil sumpah/janji Pegawai Negeri Sipil,” terangnya.

Gubernur pun berharap, pasca prosesi pengambilan sumpah/janji ini, ASN di jajaran Pemerintah Provinsi Kalbar bisa terus meningkatkan kapasitas dan kemampuan diri, terus berinovasi dalam segala bidang yang ditekuni, serta meningkatkan disiplin.

Kemudian, Sutarmidji juga menyebutkan 4 parameter kesuksesan seseorang.

“Ada 4 parameter sukses yang sudah dilakukan dan dibuktikan oleh negara-negara maju, yaitu kejujuran, disiplin, dukungan orang terdekat, dan skill/kemampuan,” ujarnya.

Sebelum mengakhiri sambutannya, Gubernur Kalbar turut menekankan, agar seluruh PNS harus bekerja dengan memahami aturan kepegawaian serta mengikuti semua perkembangan yang berkaitan dengan pekerjaannya.

“Saya juga tidak mau ada masalah keuangan APBD sekecil apapun. Tidak ada korupsi di sini dan saya sangat tidak mentoleransi hal sekecil apapun terhadap penggunaan APBD untuk hal-hal yang tidak baik,” katanya.

“Saya minta di Kalbar tidak ada penyimpangan-penyimpangan anggaran dan sebagainya. Manfaatkan anggaran sebaik mungkin, termasuk Pendapatan Asli Daerah (PAD),” tegas Sutarmidji mengakhiri.

Sebelumnya, kegiatan ini turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalbar, Ria Norsan dan Sekda Kalbar, Harisson, serta kepala perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalbar.

Sebagai tambahan informasi pula, untuk pelaksanaan pengambilan sumpah/janji PNS tahap 2, sebanyak 837 orang, akan dilaksanakan dalam waktu dekat. (Jau)

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Pj Gubernur Harisson Harapkan HMI Kuat Secara Intelektual dan Mandiri Secara Finansial

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Kalimantan Barat, Harisson menghadiri kegiatan pelantikan pengurus Badan Koordinasi (Badko)…

3 hours ago

Kodim Putussibau Razia Pemain Layangan di Wilayah Putussibau Kota

KalbarOnline, Putussibau - Anggota Kodim 1206/Putussibau beserta Satpol PP Kabupaten Kapuas Hulu melaksanakan razia penertiban…

5 hours ago

Jadi Tuan Rumah, Polda Kalbar Ajak Masyarakat Dukung dan Sukseskan Kejuaraan Proliga Volley 2024

KalbarOnline, Pontianak - Polda Kalbar meminta kepada seluruh masyarakat Kalbar dapat mendukung dan turut memeriahkan…

5 hours ago

Pj Gubernur Harisson Buka Kejurnas Angkat Besi di GOR Pangsuma Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson membuka kejuaraan nasional (kejurnas) angkat…

5 hours ago

Harisson Lantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalbar Periode 2024 – 2029

KalbarOnline, Pontianak - Penjabat Gubernur Provinsi Kalimantan Barat, Harisson melantik Pengurus LPTQ Provinsi Kalimantan Barat…

5 hours ago

Optimalisasi Peran Tim Pendamping Keluarga Cegah Stunting

KalbarOnline, Pontianak - Peran keluarga perlu dioptimalkan dan menjadi entitas utama dalam pencegahan stunting. Untuk…

5 hours ago