KalbarOnline,Kubu Raya – Tongkang bermuatan bauksit milik Auliya Kurnia XXXIII GT 5135 tiba-tiba menghantam sebuah kapal tugboat milik TB Global Mandiri 1 yang sedang bersandar di dermaga Desa Sukalanting, Kecamatan Sungai Asam, Kabupaten Kubu Raya, Minggu (19/06/2022) pagi.

Kendati tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian akibat insiden ini ditaksir mencapai miliaran rupiah.

“Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan air tersebut, tapi kerugian materi diperkirakan diperkirakan mencapai milyaran rupiah,” kata Kasubdit Gakkum Ditpolair Airud Polda Kalbar, AKBP Antonius Triak dalam keterangannya, Senin (20/06/2022).

Hingga kini, penyidik Gakkum Polair Polda Kalbar masih melakukan pemeriksaan beberapa orang saksi serta kapten kapal (TB) Kapuas Bahari CV yang menarik tongkang bermuatan bauksit tersebut.

“Diduga, pada waktu kejadian, jarak pandang terbatas karena tertutup kabut tebal yang menyelimuti alur Sungai Kapuas,” kata Triak.

Sebelumnya, Triak juga menjelaskan kronologis kejadian bermula, yakni ketika tongkang Auliya Kurnia XXIII GT 5135 yang ditarik oleh TB Kapuas Bahari XV GT 213–dari arah Tayan Kabupaten Sanggau–hendak menuju muara Kubu Raya.

Setibanya di simpang tiga sungai, cuaca sedang berkabut, sehingga diduga menyebabkan nahkoda kapal tidak bisa melihat dengan jelas pemandangan di depannya. Dan disaat itulah kapal tongkang menghantam kapal tugboat Global Mandiri 1 yang sedang parkir.

“Tak hanya tugboat Global Mandiri 1 yang mengalami kerusakan parah, sebuah dermaga milik Vihara Tri Dharma Desa Sukalanting juga amburadul akibat peristiwa tersebut,” bebernya. (Jau)