Categories: HeadlinesPontianak

Konsen Jadikan Pontianak Kota Layak Huni, Ini Penjelasan Edi Kamtono…

KalbarOnline, Pontianak – Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengatakan, pemerintahannya fokus untuk menjadikan Pontianak sebagai kota layak huni.

Hal itu tercermin dari sejumlah program pembangunan dan penataan ruang publik.

Apalagi saat ini, Pontianak dipilih bersama Semarang sebagai dua kota di Indonesia yang disurvei oleh Asian Development Bank (ADB) melalui Proyek Sanitasi Inklusif Seluruh Kota Indonesia.

Dia menjelaskan, Kota Pontianak yang terus tumbuh memiliki sejumlah permasalahan karena luas yang terbatas. Di sisi lain, jumlah penduduk terus meningkat.

“Hal ini merupakan kebanggaan bagi kami untuk bisa berperan aktif dalam isu kota layak huni,” kata Edi Kamtono usai Meeting and Survey Approval Letters City Livability Assessment Tahun 2022 di Pontive Center, Selasa, 19 April 2022.

Edi Kamtono menjelaskan, walaupun pembangunan kota berjalan baik, IPM dan ekonomi serta indikator lain meningkat, tantangan muncul dari tingginya urbanisasi. Beberapa di antaranya adalah sampah, kemacetan, dan transportasi publik yang tidak populer.

“Kami mengimplementasikan model pembangunan di kota besar dunia, dengan sentuhan sesuai kearifan lokal. Ini demi menjadikan Pontianak sebagai kota berkelanjutan tingkat dunia yang nyaman untuk penghuni dan pendatang,” jelas Edi Kamtono.

Pemkot Pontianak pun mendukung program yang diusulkan melalui pengembangan profil kelayakan huni yang cepat dan ringkas untuk ibu kota provinsi Kalimantan Barat ini.

Dia berharap kegiatan ini dapat mengidentifikasi tantangan utama perkotaan dan peluang untuk dapat dipresentasikan ke depan.

Hal ini sejalan dengan visinya menjadikan Pontianak kota Khatulistiwa berwawasan lingkungan yang cerdas dan bermartabat, dan upaya mewujudkan misi kedua, menciptakan infrastruktur perkotaan yang berkualitas dan representatif.

“Saat ini sejumlah program untuk mengatasi permasalahan sanitasi sudah berjalan di Kota Pontianak. Namun, kami sangat terbuka terhadap bantuan dari luar untuk membantu mewujudkan Kota Pontianak yang lebih layak sebagai kota layak huni,” jelas Edi Kamtono.

Edi Kamtono berharap, survei yang akan berlangsung hingga Juli 2022 ini dapat mendukung agenda kelayakan Kota Pontianak yang layak huni dengan memberikan narasi yang lebih luas tentang skenario pembangunan perkotaan yang sedang berlangsung dalam jangka pendek, menengah, dan panjang.

Sementara itu, Human Settelment Expert Asian Development Bank, Tiffany M Tran mengaku terkesan dengan ruang-ruang publik di Kota Pontianak.

Dia yang memiliki latar belakang arsitek, melihat pembangunan di Kota Pontianak menarik. Ruang-ruang publik yang dibangun memiliki ciri khas masing-masing.

“Pembangunan kota di Pontianak sangat menarik,” kata Tiffany ketika berbincang dengan Wali Kota Edi Kamtono.

Program dari ADB ini akan berkontribusi dalam menyediakan akses ke sanitasi yang layak dan dikelola dengan aman melalui perluasan infrastruktur sanitasi, penguatan kebijakan dan peraturan lingkungan, dan peningkatan pengelolaan sanitasi khususnya di Kota Pontianak. (J)

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Pemkab Kapuas Hulu MoU dengan PT Bank Kalbar Terkait Pemanfaatan Jasa dan Layanan Perbankan

KalbarOnline, Pontianak - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan melaksanakan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Pemerintah…

3 mins ago

Bantu Ungkap Kasus Pembunuhan, Kapolres Kapuas Hulu Berikan Penghargaan kepada Kades Pengkadan

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan memberikan piagam penghargaan kepada personel, masyarakat serta…

5 mins ago

All Bikers Kayong Utara Gandeng Satlantas Polres Kayong Utara Cegah Balap Liar di Jalanan

KalbarOnline, Kayong Utara - Dengan maraknya aksi balapan liar beberapa pekan lalu dinilai dapat membahayakan…

7 mins ago

TPPS Pontianak Paparkan Delapan Aksi Konvergensi Stunting

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar penilaian terhadap delapan aksi konvergensi stunting…

1 hour ago

Jemaah Haji Tertua di Kalbar Berusia 86 Tahun, Daftar Sejak 2018

KalbarOnline, Pontianak – Soewandi Edi Soetanto, warga asal Jalan Perdamaian, Kecamatan Pontianak Selatan menjadi calon…

1 hour ago

Modus Kasih Makan, Dua Pria di Pontianak Curi dan Seret Anjing Pakai Sepeda Motor

KalbarOnline, Pontianak - Aksi pencurian anjing dengan memberi modus memberi makan terjadi di Kota Pontianak,…

4 hours ago