KalbarOnline, Pontianak – Wakil Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Ria Norsan membuka Bazar Ramadan Masjid Raya Mujahidin Pontianak, Minggu, 3 April 2022.

Bazar Ramadan yang digelar Yayasan Mujahidin Pontianak ini akan berlangsung selama sebulan puasa.

Dalam Bazar Ramadan ini, panitia menyediakan 100 stand. Dari jumlah sebanyak itu, mayoritas akan diisi oleh para pedagang makanan dan takjil untuk berbuka puasa. Selebihnya akan diramaikan dengan pedagang pakaian dan lainnya.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat, saya memberikan apresiasi tinggi kepada panitia penyelenggara Bazar Ramadan Mujahidin 1443 Hijriah. Mudah-mudahan kegiatan ini dapat memberikan keuntungan kepada seluruh pedagang dan juga keberkahan untuk seluruh warga Kalimantan Barat,” kata Ria Norsan.

Orang nomor 2 di Bumi Tanjungpura itu mengajak seluruh pedagang tak hanya sekadar berjualan, tetapi juga berinfak dan berbagi rezeki yang didapat.

“Kalau kue terjual 100 buah, mungkin 10 dari 100 kue tersebut bisa diinfakkan ke para musafir yang ada di masjid,” ajak Ria Norsan.

Ria Norsan pun menyebut, Bazar Ramadan Mujahidin 1443 Hijriah ini tentu menjadi keberkahan tersendiri bagi seluruh pedagang. Pasalnya, semua penyewaan tempat jualan dan stand digratiskan oleh Yayasan Masjid Raya Mujahidin.

“Para pengurus Yayasan Masjid Raya Mujahidin akan menggratiskan seluruh meja dan juga stand yang ada di sini,” kata Ria Norsan.

Sementara Sulaeman selaku Ketua penyelenggara mengungkapkan, Bazar Ramadan kali ini terasa berbeda karena dihadiri dan dibuka secara langsung oleh Wakil Gubernur Kalimantan Barat.

“Saya selaku Ketua Panitia sangat berterima kasih atas kehadiran Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Bapak Ria Norsan yang berkenan hadir sekaligus membuka Bazar Ramadan kali ini. Karena sejak 6 tahun lalu, yakni tahun 2016, baru kali ini Bazar Ramadan dibuka oleh Wakil Gubernur Kalbar,” kata Sulaeman.

Sebanyak 78 stand disiapkan panitia penyelenggara untuk para pelaku UMKM yang tidak hanya dari Kota Pontianak dan sekitarnya, tetapi juga berasal dari kabupaten/kota lain di Kalbar.

“Ada 78 peserta yang menjual berbagai produk pada Bazar Ramadan kali ini, di antaranya makanan, aneka kue, pakaian, dan ada juga properti,” jelas Sulaeman.