Wabup Subandrio Sebut Maulid Tradisional Sejalan dengan Program Pemkab Sekadau

Wabup Subandrio Sebut Maulid Tradisional Sejalan dengan Program Pemkab Sekadau

Alokasikan anggaran besar untuk bina rohani masyarakat

KalbarOnline, Sekadau – Wakil Bupati Sekadau Subandrio menghadiri perayaan Maulid Tradisional sebagai perayaan peringatan hari lahir Nabi Muhammad SAW 1443 Hijriah yang digelar Majelis Taklim Al-Barzanji Maulid Tradisional (MTAMT) Kabupaten Sekadau di Surau Baitul Sa’Adah, Kabupaten Sekadau, Senin, 24 Januari 2022.

Dalam sambutannya Wabup Subandrio menegaskan, Pemerintah Kabupaten Sekadau selalu mendukung berbagai kegiatan keagamaan apapun. Sebab menurut Wabup Subandrio, kegiatan tersebut memiliki tujuan jelas yakni demi peningkatan iman dan ketaqwaan kepada Tuhan.

“Dengan kualitas iman yang baik maka masyarakat akan lebih mudah diajak mendukung program pembangunan, menumbuhkan semangat partisipatif warganya, dalam upaya menuju masyarakat yang maju sejahtera dan bermartabat dengan program IP3K yang fokus di bidang infrastruktur, pertanian, perkebunan dan perikanan,” kata Wabup.

Wabup Subandrio Sebut Maulid Tradisional Sejalan dengan Program Pemkab Sekadau

Dalam kesempatan itu, Wabup juga sekaligus menyosialisasikan visi misi Sekadau maju, sejahtera dan bermartabat dengan program IP3K. Kehidupan bermartabat kata Wabup, tampak dalam perilaku sosial yang beretika dan berperilaku baik pasti mudah mendukung berbagai pembangunan yang diprogramkan pemerintah. Menurut dia, makna bermartabat salah satunya adalah iman yang baik, perilaku sosial dan kesadaran yang baik yang sangat berguna dalam proses pembangunan.

Baca Juga :  Tingkatkan Disiplin Anggota, Sie Propam Polres Sekadau Laksanakan Gaktiblin

“Untuk mendukung itu semua, Pemerintah Daerah sudah mengalokasikan dana untuk renovasi atau pembangunan rumah ibadah baru untuk lima tahun ke depan yang dimulai tahun 2022 ini,” kata Wabup.

“Setiap tahun anggaran untuk masjid, surau kurang lebih Rp4,5 miliar dan itu di luar bantuan untuk Masjid Agung yang ada di Kota Sekadau sebesar Rp3,5 miliar. Juga ada program Haji dan Umroh yang akan memberangkatkan 15 orang setiap tahunnya. Inilah bagian dari pembinaan rohani untuk masyarakat,” kata Wabup.

Wakil Bupati juga sempat menjabarkan berbagai program infrastruktur dan program pertanian, perkebunan dan perikanan. Program itu, kata Wabup, sesuai dengan masyarakat Sekadau yang 82 persen merupakan petani dan pekebun.

Baca Juga :  Wabup Sekadau Hadiri Syukuran HUT Gereja Santo Kristoforus

“Maka Pemerintah membantu masyarakat pekebun sawit, karet dan coklat. Untuk itu perlu adanya kelompok tani di semua wilayah pertanian dan perkebunan. Jika belum ada kelompok, segera buat kelompok tani, terdiri dari ibu-ibu dan bapak-bapak semuanya, jangan khawatir lagi karena pemerintah sudah menganggarkan dana untuk itu semua termasuk membeli peralatan pendukung. Kalau ada kesulitan dan halangan, silahkan kordinasi dan bila perlu datang langsung kepada Bupati atau Wakil Bupati,” tegasnya.

Di bidang perikanan, lanjut dia, Pemerintah sudah meremajakan pembibitan ikan di kolam pembibitan, maka pemerintah mengajak masyarakat untuk mengajukan proposal dan lakukan sekarang.

“Jangan terlalu lama menunggu karena kita ingin cepat bergerak dengan dukungan masyarakat semua untuk mencapai visi dan misi kita yaitu Sekadau yang maju, sejahtera dan bermartabat,” tutup Wabup.

Comment