Terjadi Ledakan di Jalan Hos Cokroaminoto Ketapang, Polisi: Tidak Ada Informasi BOM

Terjadi Ledakan di Jalan Hos Cokroaminoto Ketapang, Polisi: Tidak Ada Informasi BOM

KalbarOnline, Ketapang – Sebuah ledakan keras terdengar di sekitar Jalan Hos Cokroaminoto Kelurahan Sukaharja, Kecamatan Delta Pawan, Minggu (21/11/2021) malam.

Ledakan yang terjadi di lahan semak belukar tepat di depan kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Ketapang itu sekitar pukul 19.20 wib.

Satu di antara warga sekitar, Yasir Arafat (38) mengatakan kalau pada saat kejadian sedang berada di rumah yang letaknya sekitar 200 meter dari lokasi ledakan.

Terjadi Ledakan di Jalan Hos Cokroaminoto Ketapang, Polisi: Tidak Ada Informasi BOM 2

“Kejadian sekira pukul 19.20 WIB saat itu saya sedang berada di rumah. Ledakan terjadi sangat keras bahkan terasa bergetar sedikit,” katanya kepada wartawan, Minggu (21/11/2021).

Ia menyebut kalau pada saat itu situasi di jalan Hos Cokroaminoto sedang lengang, tak ada kendaraan maupun orang yang melintasi jalan yang menghubungkan Jalan S Parman dan K.S Tubun itu.

Baca Juga :  Rumah Ibadah Direnovasi Satgas TMMD Kodim 1203/Ketapang, Warga Desa Sekukun Bahagia

Kemudian saya dan beberapa warga komplek ke luar rumah untuk melihat tempat kejadian. Kami kemudian melihat gumpalan asap begitu tebal dan bau belerang yang menyengat,” ujarnya.

Ia menilai kalau ledakan yang cukup keras itu bahkan bisa terdengar hingga 1 kilometer, lantaran adanya warga dari sekitar Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Ketapang yang datang mengecek ke lokasi.

“Menurut saya suara ledakan itu lebih kurang radius 1 kilo meter mungkin masih kedengaran, sangking kerasnya,” ucapnya.

Usai mengecek lokasi ledakan, dirinya kemudian melaporkan kejadian tersbut kepada pihak kepolisian.

“Karena kami tidak menemukan berkas serpihan semacam kertas mercon (Petasan-Red) atau apa. Jadi kami curiga ini ledakan yang tidak wajar. Maka kami melapor ke pihak kepolisian,” terangnya.

Sementara itu, saat dikonfimasi, Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana mengatakan belum bisa memastikan penyebab ledakan lantaran saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian.

Baca Juga :  Bupati Ketapang Serahkan Digital Dipa dan Daftar Alokasi TKD Tahun Anggaran 2024

“Karena kami juga baru olah TKP dan tidak ditemukan apa pun di TKP untuk sementara. Kami akan melakukan olah TKP lanjutan besok,” katanya.

Ia meminta masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpancing dengan informasi yang menyebutkan adanya ledakan bom, baik di media sosial maupun pesan berantai yang beredar di group-group aplikasi WhatsApp.

“Intinya kita sudah melakukan olah TKP dan sementara tidak ada informasi bom rakitan. Untuk masyarakat beraktifitas seperti biasa saja,” pintanya.

Dari pantauan KalbarOnline di lokasi kejadian pada pukul 22.30 wib telah diamankan oleh pihak Polres Ketapang. Sejumlah anggota Polisi berpakaian armor lengkap mengecek sekitar lokasi ledakan.

Tampak adanya lubang bekas ledakan yang berdiameter sekitar 30 centimeter di lokasi ledakan. Saat ini lokasi ledakan telah di police line oleh pihak kepolisian. (Adi LC)

Comment