Categories: HeadlinesPontianak

Wako Edi Kamtono Optimis Akhir Oktober Capaian Vaksinasi Tembus 70 persen

Wako Edi Kamtono Optimis Akhir Oktober Capaian Vaksinasi Tembus 70 persen

Minta Dukungan Semua Pihak Sukseskan Vaksinasi

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak terus gencar melakukan serbuan vaksinasi bagi seluruh lapisan masyarakat. Sebagaimana diketahui, terdapat 473 ribu jiwa penduduk Kota Pontianak yang menjadi target sasaran vaksinasi secara keseluruhan. Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono menerangkan, saat ini cakupan vaksinasi di Kota Pontianak sudah mencapai 56,4 persen. Akhir Oktober ini pihaknya menargetkan capaian vaksinasi bisa menembus angka 70 persen. Hal ini melihat antusias masyarakat cukup tinggi untuk menerima vaksinasi Covid-19 setiap harinya.

“Antusias masyarakat untuk mendapatkan vaksin masih cukup tinggi, makanya saya optimis target akhir Oktober sebanyak 70 persen bisa kita capai,” ujarnya usai meninjau pelaksanaan vaksinasi massal di Pontianak Convention Center (PCC), Minggu (3/10).

Menurutnya, untuk bisa menembus target tersebut, dibutuhkan dukungan dan bantuan semua pihak untuk mensosialisasikan dengan mengajak keluarga, kerabat, tetangga dan orang-orang di sekitarnya untuk divaksin. Selain itu, sebagai upaya memperluas dan meningkatkan cakupan vaksinasi diantaranya dengan menggelar vaksinasi massal yang gencar dilaksanakan oleh berbagai pihak.

“Kemudian vaksinasi di kecamatan-kecamatan hingga kelurahan serta di sekolah-sekolah maupun pasar-pasar untuk lebih menjangkau masyarakat secara langsung,” terang Edi.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Sidiq Handanu menambahkan, hingga hari ini pihaknya menargetkan capaian vaksinasi, khususnya Vaksinasi 1 (V1) bisa menembus angka 55 persen. Hal itu diyakininya bisa tercapai karena banyaknya kegiatan vaksinasi massal yang digelar hari ini.

“Bukan hanya di PCC saja, tetapi termasuk yang digelar di Pontianak Timur dan Utara,” sebutnya.

Ia menjelaskan, ada beberapa pengelompokkan atau klasifikasi penerima vaksinasi. Mulai dari kelompok umur yang terdiri dari lansia, pra lansia, remaja dan lainnya. Kemudian berdasarkan profesi mencakup tenaga kesehatan, pelayanan publik, guru, TNI dan Polri dan sebagainya.

“Tujuan memetakan sasaran vaksin berdasarkan klasifikasi tersebut untuk memudahkan menyasar agar lebih terarah,” imbuh Sidiq.

Namun yang terpenting, lanjut dia, adalah capaian total dari seluruh vaksinasi di Kota Pontianak yang berjumlah 473 ribu jiwa. Hingga kini capaian vaksinasi dosis pertama (V1) tercatat 54,6 persen. Akhir Oktober ditargetkan mencapai setidaknya 70 persen.

“Minimal vaksinasi satu kali itu setidaknya sudah memberikan dampak kekebalan bagi penerima vaksin,” ungkapnya.

Sidiq menilai, sasaran vaksinasi pada kelompok lansia dan pra lansia masih perlu didorong untuk ditingkatkan lagi. Untuk itu, pihaknya tidak hanya terfokus pada sentra-sentra vaksinasi, namun juga pada lokasi-lokasi lainnya dengan menyasar kelompok-kelompok sasaran yang lebih kecil.

“Seperti kita kemarin melaksanakan vaksinasi di pasar-pasar, antusias para pedagang di sana cukup tinggi untuk menerima vaksin, kemudian juga di sekolah-sekolah,” pungkasnya. (J)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

2 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

6 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

7 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

7 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

7 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

7 hours ago