Categories: Ketapang

Anak Usia 12-17 Tahun di Ketapang Mulai Divaksin

Anak Usia 12-17 Tahun di Ketapang Mulai Divaksin

KalbarOnline, Ketapang – Kabupaten Ketapang mulai menggelar vaksinasi Covid -19 untuk anak usia 12-17 tahun. Vaksinasi tersebut dimulai dari anak-anak keluarga tenaga kesehatan (Nakes) yang dinilai rentan terpapar virus.

Vaksinasi dosis pertama telah dilakukan kepada 398 anak yang berlangsung di RSUD Agoesdjam dan Rumah Sakit Fatima Ketapang dengan menggunakan suntikan vaksin Sinovac.

Kepala Bidang Pelayanan Medik dan Keperawatan RSUD Agoesdjam Ketapang Basaria Rajagukguk mengatakan, anak-anak Nakes menjadi salah satu sasaran dalam program vaksinasi Covid-19.

“Kemarin untuk dosis pertama ada 150 orang anak yang berasal dari keluarga Nakes di rumah sakit dan hari ini 100 orang dari dinas kesehatan, lokasi vaksinnya sama di aula RSUD Agoesdjam,” katanya, Selasa, 31 Agustus 2021.

Basaria menyebut, sejauh ini pihaknya belum menerima adanya laporan terkait Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) pada anak-anak yang telah dilakukan suntikan vaksin Covid-19.

“Sejauh ini belum terdapat KIPI terhadap anak yang telah divaksin,” ungkapnya.

Selain di RSUD Agoesdjam vaksinasi bagi anak-anak keluarga Nakes juga dilakukan di Rumah Sakit Fatima Ketapang. Sebanyak 148 orang anak telah menerima vaksin Covid-19 di rumah sakit swasta tersebut pada Sabtu, 28 Agustus 2021 lalu.

“Iya kita juga telah melakukan vaksinasi bagi anak-anak keluarga Nakes di RS Fatima, Sabtu kemarin, ada sebanyak 148 orang anak usia 12 sampai 17 tahun,” ujar Direktur Rumah Sakit Fatima Margareta Indah, Selasa, 31 Agustus 2021.

Sementara satu di antara orang tua dari anak yang menerima suntikan vaksin, Asih Farahmi (45) mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Ketapang yang telah mengalokasikan vaksin untuk anak-anak.

“Alhamdulillah, anak saya kemarin dua orang divaksin, anak pertama 14 tahun kelas 3 SMP, anak kedua umur 12 tahun kelas 1 SMP,” ucapnya.

Asih sapaan akrabnya, mengaku kalau setelah disuntik, dua orang anaknya tidak mengalami reaksi atau gejala apapun. Bagi Asih hal ini dapat menjadi rujukan atau contoh bagi para orang tua yang masih ragu untuk memberikan vaksin Covid-19 kepada anak-anak.

“Alhamdulillah setelah divaksin, anak-anak tidak mengalami gejala apapun, sehat dan tidak sakit. Ini juga bisa jadi contoh teman-teman, orang tua atau pun anak-anak yang lain, ayo jangan takut vaksin,” tandasnya. (Adi LC)

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

3 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

6 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

7 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

7 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

8 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

8 hours ago