Gubernur Kalbar: Jadikan Momentum HUT ke-76 RI Penyemangat Memerangi Covid-19
KalbarOnline, Pontianak – Upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) di Provinsi Kalimantan Barat berlangsung terbatas di halaman Kantor DPRD Kalimantan Barat, Selasa 17 Agustus 2021.
Upacara HUT ke-76 RI ini merupakan tahun kedua dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19. Protokol kesehatan, seperti jaga jarak dan mengenakan masker, diterapkan secara ketat. Meski begitu, semangat kemerdekaan tetap terpancar.
Gubernur Kalbar Sutarmidji yang menjadi inspektur upacara menyatakan, HUT ke-75 RI merupakan momentum titik balik perjuangan untuk terus merdeka, mengobarkan semangat juang terutama dalam memerangi pandemi Covid-19 saat ini.
“Ini tahun kedua kita menyelenggarakan peringatan hari kemerdekaan yang sangat sederhana. Ini juga sesuai arahan Mendagri,” kata Gubernur diwawancarai usai upacara.
Kata Midji, momentum kemerdekaan ini dibarengi dengan penurunan angka Covid-19 di Kalimantan Barat. Namun, dia meminta semua pihak tak menjadi lengah.
“Alhamdulillah BOR Provinsi Kalbar sudah 32-34 persen. Tapi jangan lengah, ada beberapa daerah saya lihat hasil laboratorium tadi malam ada kenaikan. Saya harap ini jadi perhatian betul. Momentum penurunan ini jangan bikin kita lengah, karena enam daerah di Kalbar ini sudah pernah ada varian delta. Alhamdulillah semuanya sembuh, tapi harus cepat ditangani, jangan sampai kita lengah, karena masih ada dua varian lain yang gejalanya sudah ada,” kata Midji.
Midji menekankan, hal yang paling penting adalah bagaimana mengajak lingkungan sekitar untuk menerapkan protokol kesehatan dan vaksinasi.
Pastikan juga fokus pembangunan
Fokus menangani pandemi, tak membuat pihaknya abai terhadap pembangunan di Kalimantan Barat. Midji memastikan akan tetap fokus terhadap pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.
“Saya sama Pak Wagub sudah mau memasuki tahun keempat, tapi masih menyusun dua APBD lagi. Masalah kita itu, apapun yang kita rencanakan sebetulnya bisa terealisasi. Hanya saja masalahnya tahun sebelum kita masuk itu terjadi defisit anggaran Rp691 miliar, kemudian covid dua tahun. Itu menghabiskan anggaran yang besar juga,” kata Midji.
“Nah ini membuat beberapa infrastruktur yang harusnya sudah selesai menjadi tertunda. Tahun ini dan tahun depan, kita fokus infrastruktur, rumah sakit, sekolah, jalan, dan beberapa lainnya. Termasuk penyediaan air bersih di beberapa daerah. Saya yakin dua tahun anggaran saya bersama Pak Wagub, Insya Allah sebagian besar walaupun mungkin kurang targetnya, Insya Allah akan tetap dikerjakan,” kata Midji.
Beberapa jalan yang akan dibangun disebutkan Midji yakni Jalan Rasau Jaya sampai Sukadana dan Siduk. Kemudian Air Upas, Marau, Tanjung hingga Manis Mata.
“Tapi itu belum selesai, karena anggaran defisit, kemudian digunakan untuk covid, tapi kami akan berupaya membuat anggaran itu efisien dan efektif. Saya yakin bisa,” tutupnya.
Satu diantara anggota Paskibraka Kalbar perwakilan dari Kabupaten Melawi Rindang Dwi Handayani yang bertugas sebagai pembawa baki merasa bangga dan senang menjadi bagian dari Paskibraka Kalbar dalam memperingati HUT ke-76 Kemerdekaan RI.
“Tugas yang telah diamanahkan kepada kami ini menjadi pengalaman yang berharga dan tak terlupakan,” ungkapnya.
Selama menjalani karantina, ia bersama anggota Paskibra lainnya menjalani latihan secara rutin. Meskipun selama mengikuti proses seleksi banyak tantangan yang dihadapi, namun ia berhasil melewati tahapan-tahapan seleksi.
“Terima kasih kepada Bapak Gubernur, Ibu Kadisporapar Kalbar, para pembina, purna Paskibraka Kalbar. Alhamdulillah upacara berjalan sukses,” kata pelajar SMA Negeri 1 Nanga Pinoh ini.
Comment