Categories: Kapuas Hulu

Wabup Wahyudi ke PNS: Jadilah Pelayan yang Profesional dan Beretika

Wabup Wahyudi ke PNS: Jadilah Pelayan yang Profesional dan Beretika

KalbarOnline.com – Wakil Bupati Kapuas Hulu Wahyudi Hidayat membuka pendidikan dan pelatihan dasar (Diklatsar) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Umum tahun 2019, di Aula Hotel Uncak, Putussibau Selatan, Senin, 12 Juli 2021. Sebanyak 40 CPNS yang mengikuti diklatsar gelombang ke IV itu.

Wabup Wahyudi mengatakan, status PNS adalah amanah yang besar. Sejatinya CPNS harus paham bahwa status tersebut adalah sebagai pelayanan masyarakat.

“Bersikaplah sebagai pelayan yang profesional dan beretika,” ujarnya tegas.

PNS, tegasnya lagi, harus berkarya dan berinovasi dalam menghadapi permasalahan di lapangan. Dengan pelatihan ini diharapkan mampu jadi wadah membangun karakter abdi masyarakat yang kompeten.

“Pelatihan ini untuk bentuk mentalitas dan pola pikir. PNS adalah perekat dan pemersatu bangsa, harus tangguh dan berintegritas karena estafet pemerintahan ada di pundak kalian,” terangnya.

Menurut dia, jika sudah menjadi PNS, maka kedisiplinan patut dijaga. Kedisiplinan yang dimaksud salah satunya mengikut jam kerja yang sudah diatur. Kemudian karena semua sudah menyatakan siap bekerja saat mendaftar, jangan ada yang ajukan mutasi pindah sebelum masanya.

“Saya ingatkan loyalitas pada atasan adalah hal wajib bagi PNS atau ASN. Kita akan jadi satu tim kerja dalam mewujudkan Kapuas Hulu yang Harmonis Energik Berdaya-saing Amanah dan Terampil (Hebat),” tuturnya.

Wabup juga mewanti-wanti para peserta untuk mematuhi protokol kesehatan selama mengikuti kegiatan diklatsar. Agar bisa mengikuti kegiatan hingga selesai.

“Prokes adalah kewajiban dalam kegiatan ini,” ingatnya.

Sementara Plt Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kapuas Hulu Jantau mengatakan bahwa pelatihan dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan. Apabila kondisi terkait Covid-19 di Kapuas Hulu terus terjadi peningkatan kasus makan diklatsar akan diundur atau diterapkan sistem diklatsar online.

“Ada dua opsi, diundur waktu atau daring, ini kalau angka covid meninggi di Kapuas Hulu. Kita berdoa semoga kasus tidak meningkat sehingga diklatsar tetap dilaksanakan dengan baik,” kata Jantau.

Jantau mengingatkan kepada peserta agar fokus pada kegiatan diklatsar.

“Peserta jangan jalan-jalan Covid-19 di Putussibau cukup tinggi. Sekitar pelatihan ini banyak cafe jangan nongkrong di sana, Saya harap tetap fokus ke pelatihan,” pungkasnya..

 

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

2 hours ago

Pria di Pontianak Ditangkap Polisi Usai Rampas Kalung Emas Seorang Wanita

KalbarOnline, Pontianak - Seorang pria berinisial Ib (48 tahun) di Pontianak ditangkap Tim Macan Unit…

3 hours ago

Polres Kubu Raya Ungkap 16 Kasus Kekerasan Anak Selama 2024

KalbarOnline, Kubu Raya - Satreskrim Polres Kubu Raya mengungkapkan selama 2024, terhitung dari Januari hingga…

4 hours ago

Polisi dan BP2MI Gagalkan Pemberangkatan 8 Pekerja Migran Ilegal ke Malaysia

KalbarOnline, Kubu Raya - Polres Kubu Raya dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kalbar…

5 hours ago

Mulai 1 Juli 2024, Lapangan Sepak Bola Keboen Sajoek Akan Direnovasi

KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…

19 hours ago

Pilkada 2024, Ani Sofian Minta Panwaslu Jalankan Tugas dengan Profesional dan Adil

KalbarOnline.com – Sebanyak 29 anggota Panwaslu Kelurahan se-Kota Pontianak dilantik oleh Ketua Bawaslu Kota Pontianak…

20 hours ago