Categories: HeadlinesPontianak

Zona Merah: 22 Titik Jalan di Pontianak Disekat Polisi untuk Cegah Kerumunan

Zona Merah: 22 Titik Jalan di Pontianak Disekat Polisi untuk Cegah Kerumunan

KalbarOnline, Pontianak – Polresta Pontianak mulai 1 Juli 2021 hingga 14 hari ke depan melakukan penyekatan di 22 titik jalan dan perempatan guna mencegah kerumunan warga di kota tersebut.

“Totalnya kami melakukan penyekatan di 22 titik, mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB, dengan diberlakukan perpanjangan dan pengetatan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Mikro untuk wilayah Kota Pontianak,” kata Kasat Lantas Polresta Pontianak, Kompol Rio Sigal Hasibuan.

Dia menjelaskan, dari sebanyak 22 titik itu, dua kawasan yang dilakukan dua kali penyekatan, yakni Jalan Reformasi dan Jalan Gajah Mada mulai pukul 14.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB, dan pukul 19.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB, dalam mencegah masyarakat berkerumun.

“Penyekatan dan rekayasa lalu lintas itu dilakukan untuk mengurangi aktivitas masyarakat dalam mencegah penularan COVID-19 di Kota Pontianak,” ujarnya.

Adapun kawasan yang dilakukan penyekatan mulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 23.00 WIB, yakni perempatan atau simpang di Kecamatan Pontianak Timur dan Pontianak Utara, yakni Jalan Parit Nenas, Tanjung Hulu dan Tanjung Raya. Kemudian Kecamatan Pontianak Selatan dan Pontianak Tenggara di perempatan Hotel Garuda, Jalan Daya Nasional, Flamboyan, Diponegoro-Gajah Mada, Ketapang-Tanjungpura, Hijas-Tanjungpura, Veteran Ahmad Yani, Bundaran Digulis Untan, putaran depan Gedung Zamrud-Ahmad Yani, simpang Sutoyo-Ahmad Yani, dan simpang Pajak-Ahmad Yani.

Kemudian di kawasan Kecamatan Pontianak Barat Jalan RE Martadina-Haruna, dan Tabrani Ahmad-Tebu, dan Kecamatan Pontianak Kota, yakni Jalan Putri Chandramidi dan Jalan Danau Sentarum.

Sementara itu, Tim Satgas COVID-19 Kota Pontianak telah memutuskan memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mulai 1 Juli 2021. Keputusan ini diambil memperhatikan kondisi Kota Pontianak yang terkategori zona merah COVID-19.

Selain itu juga sebagai tindak lanjut Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 14 tahun 2021 tentang perpanjangan PPKM Mikro, yang ditindaklanjuti Instruksi Satgas COVID-19 Kalbar tentang penanganan COVID-19 pada zona merah di Kota Pontianak.

Adapun aturan yang diberlakukan selama PPKM Mikro ditetapkan, diantaranya meniadakan pesta pernikahan, menutup sementara taman-taman, destinasi wisata serta ruang publik. Pemberlakuan operasional usaha hingga pukul 20.00 WIB untuk kafe, warung kopi, restoran, rumah makan dan pusat perbelanjaan.

boskalbaronline

Leave a Comment
Share
Published by
boskalbaronline

Recent Posts

Jelang Idul Adha, Angka Inflasi di Pontianak 2,65 persen

KalbarOnline, Pontianak – Menjelang Hari Raya Idul Adha, angka inflasi Kota Pontianak menyentuh angka 2,65…

2 hours ago

Pj Wako Pontianak Minta PPDB 2024 Berlangsung Transparan

KalbarOnline, Pontianak - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun 2024 akan dimulai. Untuk mempersiapkan…

2 hours ago

Pemkot Salurkan Bantuan Uang Tunai kepada 3.350 KK

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak melalui Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pontianak menyalurkan bantuan…

2 hours ago

400 Paket Sembako Ludes dalam Sejam Jam di Pasar Murah Pontianak

KalbarOnline, Pontianak – 400 paket sembako ludes terjual hanya dalam waktu kurang dari 60 menit,…

2 hours ago

Pj Wako Ani Sofian Ajak Warga Jaga Kebersihan Lingkungan

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menggelar program padat karya yang melibatkan masyarakat di…

2 hours ago

Wabup Ketapang Serahkan Trophy Juara Umum dan Petinju Terbaik di Kejuaraan Tinju Dandim CUP 2024

KalbarOnline, Ketapang - Kejuaraan tinju amatir Dandim Cup 1203/Ketapang Tahun 2024 secara resmi ditutup oleh…

3 hours ago