Atbah-Hairiah Minta Maaf

Atbah-Hairiah Minta Maaf

Satono-Rofi Dilantik Gubernur Sutarmidji

KalbarOnline, Pontianak – Bupati Sambas masa jabatan 2016-2021, Atbah Romin Suhaili memohon maaf kepada seluruh masyarakat Sambas. Hal itu diutarakannya usai menghadiri pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sambas terpilih, Satono dan Fahrur Rofi oleh Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji di Balai Petitih, Kantor Gubernur Kalbar, Senin (14/6/2021).

“Kami mohon maaf jika ada kesalahan, kekhilafan dan keterbatasan selama kami memimpin. Mohon dibukakan pintu maaf yang selebar-lebarnya. Mudah-mudahan pemerintah baru berjalan dengan baik dan lancar, mengemban amanah masyarakat Sambas dengan baik dan tentunya kami berharap untuk taat dan patuh pada peraturan yang berlaku sehingga pemerintahan berjalan dengan baik,” ujar Atbah didampingi Hairiah saat diwawancarai wartawan usai pelantikan.

Baca Juga :  OSO Sebut Pemimpin Kalbar Kedepan Harus Mampu Terjemahkan Keinginan Masyarakat Daerah

Atbah turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Bumi Terigas yang telah mendukung dan membantu serta memberikan kontribusi positif bagi Pemerintah Kabupaten Sambas.

“Tentu ini sangat membanggakan buat kami. Terima kasih seluruhnya,” ucapnya.

Setelah resmi menanggalkan status sebagai Kepala Daerah dan resmi kembali di masyarakat, Atbah memastikan akan tetap menjalankan aktivitas-aktivitas yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Insya Allah banyak aktivitas bermanfaat di masyarakat, baik aktivitas sosial, pendidikan dan kemanusiaan, Insya Allah akan jadi pekerjaan yang mulia buat kami,” tegasnya.

Ditanya terkait kemungkinan dia kembali bergelut dalam dunia politik, berikut jawaban Atbah.

Baca Juga :  Sutarmidji Sebut Alokasikan Rp80 Miliar APBD Kalbar untuk Infrastruktur Ketapang

“Semuanya telah tertulis di Lauhul Mahfudz, bisa semuanya dan bisa mungkin semuanya,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Atbah dan Hairiah merupakan Bupati dan Wakil Bupati Sambas periode 2016-2021. Keduanya kembali mengikuti kontestasi Pilkada Sambas untuk periode kedua sebagai paslon petahana. Namun sayang, Atbah dan Hairiah hanya mampu finish di urutan ketiga dengan perolehan sebanyak 66.941 atau sebesar 23,71 persen suara dari empat pasang calon.

Sementara Satono-Rofi yang merupakan bekas anak buah Atbah-Hairiah di jajaran Pemerintah Kabupaten Sambas berhasil sebanyak 85.830 atau sebesar 30,61 persen suara dan resmi ditetapkan sebagai paslon terpilih sebelum akhirnya resmi dilantik Gubernur.

Comment