Stok Daging Sapi dan Ayam di Ketapang Aman, Tapi Harganya Naik

Stok Daging Sapi dan Ayam di Ketapang Aman, Tapi Harganya Naik

KalbarOnline, Ketapang – Kasi Perbenihan dan Produksi Bidang Peternakan, Dinas Pertanian, Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Ketapang, Ismanto mengatakan stok daging sapi dan ayam saat ini cukup untuk memenuhi kebutuhan lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah.

Meski demikian, harga daging sapi dan ayam broiler mengalami kenaikan hingga 10 ribu rupiah di tingkat penjual.

Ismanto menyebut kalau menjelang Hari Raya Idul Fitri 2021 stok sapi potong di Ketapang terdapat kelebihan sekira 124 ekor. Lantaran stok yang tersedia saat ini ada sekira 457 sedangkan kebutuhan diperkirakan hanya sekira 333 ekor.

Baca Juga :  Tingkatkan Minat Muda-Mudi Berolahraga, Satgas TMMD Bangun Sorga di Desa Sekukun

Stok Daging Sapi dan Ayam di Ketapang Aman, Tapi Harganya Naik 2

“Harganya perkilo rata-rata saat ini berkisar Rp140.000 naik dibanding sebelumnya Rp130.000. Berat satu ekor diperkirakan berkisar 112 kilo gram,” katanya, Selasa (11/5/2021).

Ismanto juga menyebutkan kalau untuk kebutuhan ayam broiler juga diperkirakan mengalami kelebihan sekira 16.891 ekor. Lantaran stok yang tersedia saat ini ada 380.102 ekor sedangkan kebutuhannya sekira 363.211 ekor.

“Harganya rata-rata saat ini Rp45.000 naik dibanding sebelumnya hanya Rp35.000 perkilo. Terhadap stok ayam broiler yang ada itu satu ekor beratnya rata-rata 1,8 kilo,” ucapnya.

Sementara untuk stok telur ayam konsumsi, ia mengatakan kalau saat ini terdapat kekurangan 1.816 butir. Lantaran kebutuhan diperkirakan sebanyak 183.430 butir sedangkan stok hanya tersedia 181.614 butir. Harga rata-rata perkilo saat ini Rp 32.400 naik dibanding sebelumnya hanya Rp 28.000.

Baca Juga :  Qadarini Beberkan Alasannya Mundur dari DPRD

“Untuk kekurangan stok telur ayam ini sudah ditambah dan sedang didatangkan dari Pontianak dan Kota Singkawang,” ungkapnya.

Meski terjadi kenaikan harga pada jenis barang-barang tersebut dan juga kekurangan stok untuk sementara ini. Namun masyarakat Ketapang masih biasa-biasa saja dan kenaikan harga tersebut dianggap wajar karena menjelang Hari Raya Idul Fitri.

“Hingga saat ini Ketapang masih aman dan kondusif. Serta tak ada gejolak mengenai kebutuhan pokok menjelang Lebaran pada Kamis mendatang,” tandasnya. (Adi LC)

Comment