Bupati Sis Sampaikan Sekelumit Masalah Infrastruktur Perbatasan Kapuas Hulu ke Cornelis

Bupati Sis Sampaikan Sekelumit Masalah Infrastruktur Perbatasan Kapuas Hulu ke Cornelis

Sambut kunjungan reses Anggota Komisi II DPR RI

KalbarOnline, Kapuas Hulu – Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan beserta jajaran OPD menyambut kunjungan reses Anggota Komisi II DPR RI, Cornelis di Kapuas Hulu yang dipusatkan di Aula Pasar Badau, Kamis (22/4/2021)

Dalam sambutannya, Bupati Sis- sapaan akrab Fransiskus Diaan, menyampaikan bahwa Kapuas Hulu memiliki berbagai permasalahan khususnya di perbatasan di antaranya kondisi sebagian wilayah perbatasan yang masih terisolir dan tertinggal serta terbatasnya infrastruktur, sarana dan prasarana mengharuskan pemerintah daerah lebih memfokuskan program-program pembangunan yang ditujukan kepada masyarakat perbatasan.

Orang nomor wahid di Bumi Uncak Kapuas ini juga menyampaikan, bahwa ada daerah di perbatasan kondisi infrastrukturnya yang tidak bisa ditangani oleh pemerintah daerah karena membutuhkan dana yang sangat besar.

Baca Juga :  Di Luar Domisili, Bupati Kapuas Hulu Hanya Coblos Presiden dan DPD di TPS 04 SDN 1 Putussibau

“Untuk itu melalui kegiatan ini atas nama pemerintah daerah dan masyarakat Kapuas Hulu khusus masyarakat Puring Kencana, saya mohon perhatian dari pemerintah pusat untuk pembangungan jalan dari simpang 4 Empanang – Puring Kencana,” kata dia.

Sementara Cornelis yang juga merupakan Anggota Badan Pengawasan Pembangunan Perbatasan menyampaikan bahwa salah satu mitra kerjanya di DPR-RI adalah bagian perbatasan ini. Jadi tugasnya adalah mengawasi segalanya yang ada di perbatasan ini. Cornelis memastikan, melalui reses ini, hasil pemantauan secara langsung serta aspirasi yang disampaikan masyarakat maupun dari pemerintah daerah, akan disampaikannya ke pemerintah pusat.

Baca Juga :  Wakil Bupati Kapuas Hulu Hadiri  Lokakarya Pengakhiran Program Forclime-FC

Sementara Kabid Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Badau, Agato Limbat yang turut hadir dalam kesempatan itu menyampaikan bahwa pada tahun 2019-2021 terjadi penurunan aktivitas di perbatasan karena kondisi Covid-19 serta penutupan perbatasan di Indonesia maupun di Malaysia. Selain itu dia juga menyampaikan banyak pedagang yang tutup karena sepinya pengunjung karena kondisi Covid-19.

Adapun peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Divisi Keimigrasian, Kepala Kantor Imigrasi Putussibau, Kepala Balai Perhubungan Transportasi Darat, Kepala Balai PUPR Wilayah Kalbar dan jajaran OPD terkait.

Comment