Wabup Kubu Raya Sujiwo Apresiasi Kebijakan Gubernur Kalbar Ringankan Santri Soal Swab PCR

Wabup Kubu Raya Sujiwo Apresiasi Kebijakan Gubernur Kalbar Ringankan Santri Soal Swab PCR

KalbarOnline, Kubu Raya – Wakil Bupati Kubu Raya, Sujiwo mengapresiasi kebijakan Gubernur Kalbar, Sutarmidji yang memberikan keringan bagi para santri asal provinsi itu yang hendak pulang pada libur puasa Ramadhan dan Idul Fitri 1442 Hijriah ini.

Di mana, para santri ini hanya cukup mengantongi surat negatif Covid-19 berdasarkan pemeriksaan Swab Antigen dari bandara keberangkatan. Tapi akan tetap menjalani Swab PCR secara gratis di Bandara Internasional Supadio.

“Atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Kabupaten Kubu Raya, saya memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih setinggi-tingginya kepada Pak Gubernur yang telah mengambil langkah luar biasa dengan membebaskan biaya Swab PCR gratis bagi santri yang hendak pulang ke Kalbar,” ucapnya, Jumat (26/3/2021).

Baca Juga :  Pemprov Kalbar Sabet Opini Keuangan Wajar Tanpa Pengecualian dari BPK RI

Menurutnya hal tersebut merupakan kebijakan strategis yang sangat membantu warga Kubu Raya, terutama para wali santri, serta santriwan dan santriwati yang akan pulang berlibur dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan dan Idul Fitri.

Sujiwo menilai, fasilitas Swab PCR gratis ini merupakan bukti bahwa mantan Wali Kota Pontianak itu sangat peduli terhadap santri. Kebijakan tersebut juga dinilainya tidak cuma membantu para santri, tetapi juga memproteksi seluruh masyarakat Kalbar dari penularan virus corona.

Baca Juga :  100 Dokter Meninggal Akibat Covid-19, DPR: Perlu jadi Perhatian Khusus

“Langkah yang diambil oleh Pak Gubernur, menurut saya merupakan bentuk perhatian dan kepedulian terhadap santri. Apa yang beliau putuskan betul-betul membantu para santri dan wali-wali santri asal Kubu Raya yang jumlahnya ribuan,” tuturnya.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat mengumumkan akan menggratiskan biaya swab PCR kepada santri yang hendak pulang ke Kalbar pada musim libur Ramadhan dan Idul Fitri. Dengan demikian, santri yang akan pulang ke Kalbar nantinya cukup membawa surat keterangan swab rapid antigen dengan hasil negatif. Setelah tiba di bandara kedatangan, barulah santri dilakukan Swab PCR. (ian/*)

Comment