Categories: Ketapang

Pongo Ranger Community Tanam Ratusan Bibit Mangrove di Bibir Pantai Tanjung Baik Budi

Pongo Ranger Community Tanam Ratusan Bibit Mangrove di Bibir Pantai Tanjung Baik Budi

KalbarOnline, Ketapang – Sejumlah pemuda yang tergabung dalam Pongo Ranger Community (PRC) menanam bibit mangrove atau yang lebih dikenal dengan pohon bakau di bibir pantai Desa Tanjung Baik Budi, Kecamatan Matan Hilir Utara (MHU), Minggu (14/3/2021).

Kegiatan menanam 400 batang mangrove itu juga turut dihadiri oleh Camat, Kapaolsek MHU Badan Pemusyawaratan Desa (BPD) Tanjung Baik Budi, Parahita Borneo, warga dan pihak Sekolah di Desa Tanjung Baik Budi.

Pendiri PRC, Dwi Ryan saat dihubungi mengatakan kalau menanam mangrove di bibir pantai Desa Tanjung Baik Budi merupakan satu diantara program PRC, yakni Pongo Dopsi. Program ini fokus pada rehabilitasi lahan.

“Karena itu kita memang fokus merehabilitasi lahan di Desa Tanjung Baik Budi,” katanya kepada KalbarOnline, Minggu (15/3/2021).

Dwi Ryan menjelaskan, kalau pihaknya memilih daerah Tanjung Baik Budi sebagai fokus rehabilitasi lahan karena kawasan bibir pantai di daerah tersebut telah mengalami erosi yang parah. Menurutnya, luas lahan bibir pantai yang telah tergerus air laut mencapai 9,4 hektar.

“Luas tanam ini masih cukup jauh dibandingkan dengan kerusakan pesisir di Desa Tanjung Baik Budi yang perlu direhabilitasi,” ujarnya.

Ia menyebut kalau Ketapang memiliki keanekaragaman ekosistem, terutama di daerah pesisir pantai. Namun menurutnya ekosistem laut yang menjadi mata pencarian masyarakat lokal ini semakin tahun mengalami pengikisan sehingga dapat mengancam kehidupan dan kelestarian makhluk hidup di sekitarnya.

“Melihat permasalahan ini, PRC bersama Parahita Borneo dan Yayasan Econusa menginisiasi kegiatan penanaman mangrove sebagai implementasi Program Pongo-dopsi x #TanamJak,” ungkapnya.

Ia menambahkan kalau 400 bibit mangrove yang berhasil ditanam itu merupakan hasil kerja sama Parahita Borneo dengan petani setempat. Melihat antusias masyarakat yang ikut dalam program itu, pihaknya berkomitmen untuk menanam 2000 mangrove di tahun ini.

“Ke depan penanaman bibit tidak menutup kemungkinan akan berkembangn ke desa lain. Untuk bibit yang telah tertanam ini akan kita lakukan kontrol pertumbuhannya satu bulan sekali selama tiga bulan kedepan,” tandasnya. (Adi LC)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Gelar Pelatihan Profesionalisme Fungsi Intelkam Bagi Personel

KalbarOnline, Putussibau - Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan membuka pelatihan profesionalisme personel Intelkam Polres Kapuas…

17 hours ago

Suami di Kubu Raya Pergoki Istrinya Diduga Selingkuh dengan Seorang Tokoh Agama

KalbarOnline.com – Beredar di media sosial sebuah video seorang suami di Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten…

20 hours ago

HUT ke-41 BPKP, Romi Wijaya: Semakin Akseleratif dan Independen

KalbarOnline.com – Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya menghadiri upacara peringatan Hari ulang tahun…

21 hours ago

Seorang Pemuda di Kubu Raya Nekat Curi Troli Basarnas untuk Modal Judi Slot

KalbarOnline – Seorang pemuda di Kubu Raya berinisial ED (29) diamankan polisi terkait kasus pencurian.…

21 hours ago

Bappeda Pontianak Ajak Stakeholders Identifikasi Potensi Risiko Pembangunan SPALD-T

KalbarOnline.com – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Pontianak menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk…

22 hours ago

Ani Sofian Instruksikan Dishub Pontianak Tertibkan Truk Kontainer Tanpa Twist Lock

KalbarOnline.com – Insiden jatuhnya boks kontainer di jalan raya sudah beberapa kali terjadi di Pontianak.…

22 hours ago