Kepala SAR Pontianak Benarkan Peristiwa Terbaliknya Kapal Feri Penyeberangan di Perigi Piai Sambas : Tim Rescue Sudah Menuju Lokasi
KalbarOnline, Sambas – Kepala Kantor SAR Pontianak, Yopi Haryadi membenarkan peristiwa terbaliknya kapal feri penyeberangan KMP Bili yang terjadi di Dermaga Perigi Piai, Kecamatan Tekarang, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat, Sabtu (20/2/2021) siang tadi.
“Kejadian cukup cepat, tim rescue kami dari pos SAR Sintete sudah menuju lokasi kapal Ferry terbalik tersebut,” ujar Yopi dalam keterangan tertulisnya.
“Kami belum mengetahui pasti penyebabnya. Saat ini tim SAR gabungan fokus untuk mencari apakah masih terdapat korban yang terjebak di kapal tersebut dan belum sempat menyelamatkan diri,” terangnya.
Yopi pun memastikan bahwa update kabar selanjutnya akan disampaikan pihaknya sesegera mungkin.
“Saat ini kami (tim SAR gabungan) fokus kepada korban. Perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan nanti,” tutupnya.
Berdasarkan informasi, tim rescue dari Pos SAR Sintete yang telah bergerak menuju lokasi kejadian (Dermaga Perigi Piai) yang menggunakan rigid inflatable boat (RIB) itu dilengkapi peralatan medis, navigasi, komunikasi, peralatan evakuasi, peralatan selam dan APD Covid-19. Adapun unsur yang terlibat dalam SAR gabungan tersebut di antaranya petugas SAR Sintete, KSOP Sintete, Polsek Tebas dan Tagana Tebas.
KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) sukses mencatatkan penambahan pelanggan sebanyak 3,5 juta menjadi total…
KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka FGD Penyusunan Dokumen Rencana Perlindungan…
KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…
KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…
KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…
KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…
Leave a Comment