Ganas di Awal, No 1 Dunia Lalu Tumbang dengan Tragis dan Menyakitkan

KalbarOnline.com-Skuad Indonesia akan kembali mengikuti turnamen bulu tangkis internasional pada awal Maret mendatang. Tepatnya dimulai dari Swiss Open 2021 yang berlangsung 2 sampai 7 Maret di Basel.

Turnamen Eropa berlanjut dengan kejuaraan bulu tangkis tertua di dunia, All England yang tergelar pada 17 sampai 21 Maret di Birmingham.

Pada sektor tunggal putra, Shesar Hiren Rhustavito menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang akan tampil pada Swiss Open. Pemain nomor satu dan dua Indonesia Anthony Sinisuka Ginting serta Jonatan Christie absen dalam turnamen itu.

Pelatih kepala tunggal putra Indonesia Hendri Saputra membeberkan persiapan apa saja yang dilakukan anak didiknya. Terutama dari sisi teknik.

“Persiapan setelah pulang dari Thailand, kalau melihat hasil main Vito, dari teknik pukulan atau stroke-nya harus lebih mantap lagi. Jadi lebih fokus untuk penerapan cara bermain dan stroke-nya yang tepat,” kata Hendri seperti dikutip dari siaran pers PP PBSI yang juga diterima KalbarOnline.com.

“Kalau untuk fisik atau mentalnya, setelah konsultasi dan komunikasi dengan Vito, dia sudah oke. Jadi dari teknik dan fokus cara penggunaan tekniknya ini yang kami terapkan selama kurang lebih dua sampai tiga minggu sebelum berangkat ke Swiss,” jelas Hendri.

“Kami harapkan semaksimal mungkin. Target Vito bisa masuk di semifinal,” kata Hendri ditanya soal target pemain nomor 19 dunia itu di Swiss Open 2021.

Sementara pada All England 2021, Ginting dan Jonatan akan tetap turun. Menurut Hendri, ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan dari keduanya, terutama pada daya tahan.