Penggunaan GeNose Makin Diminati, PT KAI Akan Tambah di 6 Stasiun, Cek Tarif dan Lokasinya

KalbarOnline.com – Calon penumpang kereta api yang memanfaatkan penggunaan GeNose untuk pemeriksaan Covid-19 terus dimaksimalkan PT KAI di enam stasiun untuk kereta jarak jauh.

Dengan tambahan enam stasiun, maka total akan ada delapan stasiun yang memanfaatkan pemeriksaan dengan GeNose.

“Dari dua stasiun yang sudah memanfaatkan GeNose yaitu di Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Tugu Yogyakarta mendapat tanggapan antusias dari masyarakat, sehingga penggunaan alat ini pun diperluas,” kata Direktur KAI, Didiek Hartantyo di Yogyakarta, Minggu (14/2/2021).

Enam stasiun yang segera memanfaatkan GeNose pada Senin (15/2) besok adalah Stasiun Gambir, Solo Balapan, Bandung, Surabaya Pasar Turi, Cirebon, dan Semarang Tawang.

Sama seperti pemanfaatan GeNose di Stasiun Tugu dan Pasar Senen, tarif yang ditetapkan untuk pemeriksaan GeNose pun sama yaitu Rp20.000.

Baca Juga :  Babak Baru Pilkada Kepri, Petahana Isdianto-Suryani Layangkan Gugatan ke MK

Menurut Didiek, penumpang kereta api jarak jauh merasa senang dengan pemeriksaan kesehatan menggunakan GeNose karena proses pengambilan sampel cepat, mudah, dan tidak sakit, serta hasil bisa diperoleh dalam waktu singkat.

Sejak layanan tersebut dilakukan pada 3 Februari hingga 12 Februari, tercatat sebanyak 21.530 calon penumpang kereta api jarak jauh memanfaatkan pemeriksaan GeNose.

“Pemeriksaan ini sebagai alternatif, karena ada pula kereta jarak jauh yang harga tiketnya Rp70.000 hingga Rp80.000. Kalau harus menggunakan rapid antigen, biaya justru lebih mahal, bisa lebih dari Rp100.000,” ujarnya.

Meskipun sudah dilengkapi dengan GeNose, namun layanan rapid tes antigen di stasiun tetap dilakukan.

“Di Stasiun Yogyakarta, banyak penumpang yang memang kemudian memanfaatkan GeNose dibanding rapid tes antigen,” katanya.

Baca Juga :  Komisi XI DPR: Pulihkan Perekonomian, UMKM Perlu Dukungan Jangka Panjang

Rata-rata terdapat 700 hingga 900 calon penumpang per hari yang memanfaatkan pemeriksaan dengan GeNose sedangkan untuk rapid test antigen sebanyak 100 orang per hari.

“Untuk libur Imlek ini, jumlah calon penumpang yang memanfaatkan GeNose pun meningkat terlebih syarat pengambilan sampel untuk libur panjang menjadi 1×24 jam sehingga terkesan ada antrean panjang di stasiun,” ungkapnya.

Pada Minggu (14/2), sudah ada lebih dari 1.300 calon penumpang yang mendaftar untuk melakukan pemeriksaan GeNose hingga sekitar pukul 12.00 WIB di Stasiun Tugu.

Sejak layanan dibuka, Supriyanto mengatakan terdapat sekitar tiga hingga empat penumpang yang dinyatakan positif COVID-19.

Jika dinyatakan positif, penumpang bisa menukarkan tikat perjalanan secara penuh dan disarankan melakukan pengecekan kesehatan di fasilitas kesehatan. [rif]

Comment