Categories: Nasional

Program 100 Hari, Kapolri Listyo Sigit Fokus Benahi Pelayanan Polsek

KalbarOnline.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meluncurkan jargon khusus untuk program 100 hari kerja. Yakni, Presisi. Akronim dari Prediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan. Sebanyak 16 program prioritas Kapolri akan mencerminkan konsep tersebut.

Presisi dinilai sebagai fase lanjutan dari jargon sebelumnya yang disebut Promoter. Akronim dari Profesional, Modern, dan Terpercaya. Konsep itulah yang diusung Kapolri sebelumnya, Jenderal (pur) Tito Karnavian. Kabagpenum Divhumas Polri Kombespol Ahmad Ramadhan menuturkan, program 100 hari Kapolri telah dirumuskan dalam commander wish. ’’Acara ini telah digelar melalui video conference bersama dengan semua jajaran,’’ ujarnya.

Konsep Presisi akan menjadi panduan untuk semua program kerja jajaran Polri. Mulai Mabes Polri hingga polsek se-Indonesia. ’’Diterapkan di setiap satuan melalui rencana aksi masing-masing satker,’’ terangnya.

Saat fit and proper test calon Kapolri di hadapan DPR, Sigit menjelaskan bahwa Presisi akan menekankan kemampuan predictive policing untuk menakar gangguan kamtibmas. Prediksi dilakukan dengan berbagai analisis berdasar pengetahuan, data, dan metode yang tepat. Dengan begitu, polisi dapat mencegah gangguan kamtibmas sejak dini.

Dia menyatakan, ada beberapa program yang akan dijalankan. Di antaranya, menyelesaikan kasus-kasus yang menjadi sorotan publik sampai membenahi pelayanan di polsek sehingga lebih transparan. ’’Pelayanan Polri harus menitikberatkan pada kemudahan, cepat, transparan, terjangkau, dan humanis,’’ tuturnya.

Baca juga: Polri Jamin Pam Swakarsa Tak Akan Sewenang-wenang

Sementara itu, pengamat kepolisian M. Zuhdan menjelaskan, dalam kasus-kasus pada hari pertama Jenderal Listyo Sigit Prabowo menjadi Kapolri, predictive policing sudah terasa. Salah satunya penanganan kasus rasisme terhadap mantan Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai. ’’Kecepatan proses kasus itu menunjukkan upaya mencegah terjadinya gejolak sebagai domino dari kejadian tersebut,’’ ujarnya. Namun, kecepatan itu tidak boleh melandai dalam beberapa bulan. ’’Harus stabil untuk bisa benar-benar dirasakan masyarakat,’’ katanya.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Launching Pilgub Kalbar 2024, Ketua KPU RI Ajak Masyarakat Berpartisipasi

KalbarOnline, Pontianak - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Barat melakukan launching Tahapan Pemilihan Gubernur…

11 hours ago

Bupati Fransiskus Nostalgia di Reuni SMA Karya Budi Putussibau ke 40 Tahun

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan membuka reuni akbar sekaligus syukuran SMA Karya…

11 hours ago

Wakil Bupati Kapuas Hulu Minta Panitia Bimbingan Manasik Haji Berikan yang Terbaik

KalbarOnline, Putussibau - Wakil Bupati Kapuas Hulu, Wahyudi Hidayat menyampaikan, bahwa penyelenggaraan ibadah haji merupakan…

11 hours ago

Ditinggal Pemilik, Dua Rumah Dinas Kesehatan Kapuas Hulu Ludes Terbakar

KalbarOnline, Putussibau - Dua unit rumah milik Dinas Kesehatan Kabupaten Kapuas Hulu di Jalan Diponegoro…

14 hours ago

Sekda Ketapang Pimpin Rapat Persiapan Peresmian Balai Kepatihan Jaga Pati

KalbarOnline, Ketapang - Persiapan dan pelaksanaan peresmian Balai Kepatihan Jaga Pati akan dilaksanakan pada tanggal…

15 hours ago

Menteri AHY Dampingi Presiden Joko Widodo Serahkan 10.323 Sertipikat Tanah untuk Masyarakat Banyuwangi

KalbarOnline.com, Banyuwangi - Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo didampingi Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala…

16 hours ago