11 Penumpang Longboat Kayong Utara-Pontianak Positif Corona, Satu Antaranya Penular Super

11 Penumpang Longboat Kayong Utara-Pontianak Positif Corona, Satu Antaranya Penular Super

Hasil pemeriksaan swab PCR dadakan di Pelabuhan Kapuas Indah Pontianak 25 Januari 2021

KalbarOnline, Pontianak – 11 penumpang Longboat rute Kayong Utara-Pontianak dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Hal ini berdasarkan pemeriksaan swab PCR dadakan yang dilakukan Satgas Covid-19 Kalbar bersama Satgas Covid-19 Pontianak di Pelabuhan Kapuas Indah Pontianak pada 25 Januari 2021 kemarin. Informasi ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Harisson saat diwawancarai wartawan, Rabu (27/1/2021).

“Ada 24 orang penumpang yang kita ambil swab dan kita lakukan pemeriksaan PCR. Sudah keluar hasilnya. Dari 24 orang ini ada 11 orang yang positif covid,” ujarnya.

Dari 11 orang yang terkonfirmasi positif ini diakui Harisson memiliki cycle threshold dan kandungan virus yang bervariasi. Namun, terdapat seorang wanita berusia 51 tahun asal Kayong Utara yang memiliki kandungan virus yang sangat tinggi yakni sebanyak 634 ribu dengan nilai cycle threshold atau ambang batas siklus sebesar 14,61. Dengan kandungan virus sebanyak itu, yang bersangkutan dinyatakan sebagai super spreader atau penular super.

Baca Juga :  Kejagung Sita Tanah, Mal, dan Hotel Milik Benny Tjockrosaputro di Mempawah dan Pontianak

“CT-nya itu variasi, tapi yang paling parah itu seorang wanita berusia 51 tahun berasal dari Kayong Utara berdomisili di Sukadana yang melaksanakan perjalanan ke Pontianak. Ibu ini CT-nya 14,61 dengan viral load 634.910,” terangnya.

Dalam pendataan, lanjut Harisson, yang bersangkutan mengaku menginap di Hotel Avara Pontianak. Pihaknya lantas mencari yang bersangkutan di hotel tersebut, namun tidak ditemukan lantaran yang bersangkutan menggunakan nama lain.

“Kami minta bantuan pihak Polresta Pontianak. Terlacak di Hotel Aston. Kami jemput di Hotel Aston, ternyata ibu ini akhirnya menyerahkan diri ke Upelkes untuk diisolasi. Karena sebelumnya sudah kami informasikan bahwa dia harus diisolasi. Sekarang ibu ini sedang kami isolasi di Upelkes,” jelasnya.

11 orang yang dinyatakan positif ini berasal dari berbagai daerah di Kalbar, di antaranya Ketapang, Kubu Raya dan Pontianak. Dari 11 yang dinyatakan positif ini juga, lanjut Harisson lagi, terdapat seorang wanita berusia 27 tahun yang merupakan tenaga honorer di Sekretariat Daerah Kabupaten Kayong Utara.

Baca Juga :  Polri Ungkap Penyelundupan 2 Kontainer Daging Kerbau Ilegal Asal Malaysia ke Pontianak

“Ada satu seorang wanita berumur 27 tahun, ini merupakan honorer di Sekretariat Daerah Kabupaten Kayong Utara. CT-nya 37,38. Jadi kami minta ibu ini isolasi secara mandiri,” ucapnya.

Untuk itu, Harisson mengingatkan Satgas Covid-19 Kayong Utara untuk ekstra hati-hati. Terlebih lagi, dari pemeriksaan secara acak, terdapat satu kasus yang merupakan penular super.

“Jadi sebenarnya banyak sekali penumpang yang hilir mudik ke Kayong Utara itu dengan keadaan sedang tertular covid-19. Ini kita lihat 24 orang yang kita swab, ada 11 orang yang positif. Jadi Satgas Covid-19 Kayong Utara harus benar ekstra hati-hati. Apalagi setelah kita temukan secara acak ini ada seorang wanita dengan nilai CT-nya itu 14,61,” imbuhnya.

“Kalau kita temukan para penumpang dari Kayong Utara ke Pontianak, ada sekitar 50 persen yang positif, artinya di sana (Kayong Utara) menggambarkan banyak kasus konfirmasi covid-19. Dengan hilir mudiknya orang ini, yang kita takutkan penularan covid-19 di Kayong Utara banyak terjadi tapi tidak terdeteksi oleh Satgas Covid-19 Kayong Utara,” pungkasnya.

Comment