KalbarOnline.com – Pembelajaran tatap muka (PTM) sudah dijalankan oleh sebagian daerah di Indonesia. Namun, masih sangat sedikit, berdasarkan data Kementerian dan Kebudayaan (Kemendikbud) hanya 5 persen yang membuka sekolah, 63,9 persen belajar dari rumah (BDR) dan 31,1 persen kombinasi.
Mengenai hal itu, Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19, Sonny Harry B Harmadi mengingatkan bahwa pemakaian maksimal masker idealnya adalah selama 4 jam. Setelahnya harus diganti.
Sonny pun meminta para guru untuk memberikan informasi kepada anak didiknya terkait penggunaan masker tersebut, khususnya 3M yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak.
“Memakai masker itu maksimal 4 jam ya, maka kalau anak nanti belajar di sekolah lebih dari 4 jam, anak harus membawa masker cadangan. Jadi semua yang ada di sekolah pas membawa masker cadangan,” ungkapnya beberapa waktu lalu.
Ia pun mengungkapkan persentase risiko penularan. Jika ada yang terkena virus tapi tanpa gejala dan tidak memakai masker, kemudian ada yang sehat tapi tidak pakai masker dan jaga jarak, potensi penularannya 100 persen.
Baca Juga: Banyak Pemula Kejeblos Main Saham, DPR Minta BEI dan OJK Rajin Edukasi
Baca Juga: Pernyataan Nadiem Soal Polemik Jilbab Lukai Dunia Pendidikan
“Kemudian, yang punya virus ini tidak pakai masker dan yang sehat pakai masker, potensi penularan 70 persen,” tambahnya.
“Kalau yang sakit pakai masker dan sehat tidak pakai masker, risiko penularan nya tinggal 5 persen. Lalu kalau keduanya pakai masker risiko 1,5 persen,” sambung dia.
Jadi potensi penularannya besar, makanya mereka yang sakit harus pakai masker. Pertanyaannya adalah siapa yang sakit atau membawa virus, hal itu tidak diketahui.
“Menggunakan masker secara bersama-sama adalah bentuk disiplin untuk menghindarkan kita dari penularan Covid-19,” pungkas dia.
KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…
KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…
KalbarOnline, Pontianak - Seorang pria berinisial Ib (48 tahun) di Pontianak ditangkap Tim Macan Unit…
KalbarOnline, Kubu Raya - Satreskrim Polres Kubu Raya mengungkapkan selama 2024, terhitung dari Januari hingga…
KalbarOnline, Kubu Raya - Polres Kubu Raya dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kalbar…
KalbarOnline.com – Angin segar sekaligus kabar baik bagi warga Kota Pontianak khususnya para pencinta sepak…
Leave a Comment