Categories: HeadlinesPontianak

289 Nakes yang Hadir, 209 Layak Divaksin

289 Nakes yang Hadir, 209 Layak Divaksin

Data Per Tanggal 14 – 16 Januari 2021

KalbarOnline, Pontianak – Jumlah tenaga kesehatan (nakes) di Kota Pontianak yang telah menjalani vaksinasi Covid-19 bertambah. Total secara keseluruhan mulai tanggal 14 hingga 16 Januari 2021, tercatat 209 nakes telah diimunisasi vaksin Sinovac. Sebelumnya, per-tanggal 14 Januari 2021 tercatat 102 nakes telah divaksin.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Pontianak Sidiq Handanu mengatakan, untuk jumlah nakes yang melakukan registrasi secara keseluruhan sebanyak 313. Dari jumlah tersebut, 289 orang hadir di faskes yang telah ditunjuk.

“Berarti sebanyak 24 orang yang tidak hadir untuk dilakukan vaksin,” tuturnya, Minggu (17/1/2021).

Terhadap nakes yang sudah registrasi namun tidak hadir, ia menuturkan, pihaknya akan menelusuri siapa saja mereka yang tidak hadir, mulai dari asal tempatnya bertugas hingga alasan mereka tidak hadir.

“Kalau tidak ada alasan kuat dan sengaja bisa dianggap menolak untuk divaksin,” ungkap Sidiq.

Pihaknya juga akan melakukan pendekatan kepada mereka yang tidak hadir pada saat pelaksanaan vaksinasi. Apabila yang bersangkutan tetap menolak, maka dapat diberikan sanksi.

“Jadi kita lakukan pendekatan dulu, tetapi kalau nakes tersebut menolak untuk divaksin, maka dapat dijatuhi sanksi,” katanya.

Sidiq menambahkan, dari 289 nakes yang hadir secara keseluruhan, hanya 209 yang memenuhi kriteria atau layak untuk menjalani vaksinasi. Sementara 42 diantaranya terpaksa ditunda karena kontra indikasi.

“Kalau kontra indikasinya belum tertangani, berarti yang bersangkutan belum bisa disuntik vaksin,” terang dia.

Kemudian, sebanyak 32 nakes dinyatakan tidak memenuhi kriteria untuk menjalani vaksinasi. Umumnya mereka yang tidak layak divaksin ini karena memiliki penyakit komorbid maupun pernah terkonfirmasi positif Covid-19.

“Hal ini diketahui saat calon peserta vaksin menjalani proses screening sebelum dinyatakan layak atau tidak untuk diimunisasi vaksin Sinovac,” jelas dia.

Untuk memberikan pelayanan yang maksimal dalam capaian program vaksinasi ini, pihaknya juga menambah jumlah fasilitas kesehatan (faskes) yang melayani vaksinasi.

“Sebelumnya sebanyak 36 faskes, ditambah lagi satu faskes sehingga total keseluruhan berjumlah 37 faskes,” imbuhnya. (prokopim)

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

Sukses Menambah Pelanggan, Kunci Membaiknya Kinerja PLN 2023, Terbanyak dari Golongan Rumah Tangga

KalbarOnline, Jakarta - PT PLN (Persero) sukses mencatatkan penambahan pelanggan sebanyak 3,5 juta menjadi total…

8 mins ago

Sekda Mohd Zaini Buka FGD Penyusunan Dokumen Rencana RPPLH Tahun 2024

KalbarOnline, Putussibau - Sekretaris Daerah Kapuas Hulu, Mohd Zaini membuka FGD Penyusunan Dokumen Rencana Perlindungan…

1 hour ago

Kantor BKD Kayong Utara Terbakar

KalbarOnline, Kayong Utara - Akibat korsleting listrik, Kantor Badan Keuangan Daerah (BKD) Kabupaten Kayong Utara…

4 hours ago

Sopir Bus Damri Meninggal dalam Perjalanan dari Pontianak ke Pangkalanbun

KalbarOnline, Pontianak - Seorang sopir bus Damri meninggal dunia dalam perjalanan dari Pontianak menuju Pangkalanbun,…

4 hours ago

Dedikasi 39 Tahun, Muefri Ketua Pengadilan Tinggi Pontianak Resmi Purnabakti

KalbarOnline, Pontianak - Setelah mendedikasikan karirnya selama 39 tahun, Ketua Pengadilan Tinggi Agama Pontianak, Muefri…

4 hours ago

Bangga, Batik Karya Kreasi Sungai Putat Tampil Memukau di Hadapan Jokowi

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Kreasi Sungai Putat (KSP), Syamhudi mengungkapkan rasa bangganya bahwa batik produksinya…

5 hours ago