Categories: HeadlinesPontianak

Gubernur Sutarmidji Dijadwalkan Lepas Distribusi Vaksin Sinovac di Kalbar Pagi Ini

Gubernur Sutarmidji Dijadwalkan Lepas Distribusi Vaksin Sinovac di Kalbar Pagi Ini

KalbarOnline, Pontianak – Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji dijadwalkan melepas pendistribusian Vaksin Covid-19 jenis Sinovac, Rabu (13/1/2021) pagi ini.

Jadwal ini disampaikan Kabiro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Kalimantan Barat, Sefpri Kurniadi.

“Pagi ini Pak Gubernur akan melepas pendistribusian Vaksin covid di halaman Kantor Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar,” ujarnya.

Berdasarkan pantauan, Gubernur Sutarmidji sudah tampak hadir. Tampak pula Pangdam XII/Tanjungpura dan perwakilan Kapolda Kalbar, Ketua DPRD Kalbar dan unsur forkopimda Kalbar lainnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat akan segera mendistribusikan vaksin Covid-19 jenis Sinovac ke kabupaten/kota di provinsi setempat, pada Rabu (13/1/2021) besok. Di mana, pada tahap pertama pendistribusiannya dibagi menjadi dua termin.

“Karena kita memperhitungkan jumlah vaksin yang akan dialokasikan untuk Kalbar,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, Harisson kepada wartawan, Rabu.

Pada tahap pertama termin satu ini, ada tiga kabupaten/kota yang akan didistribusikan lebih dulu. Yakni Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Mempawah. Di mana kata Harisson, sesuai arahan dari Kementerian Kesehatan, ibu kota provinsi dan kabupaten/kota yang berbatasan dengan ibu kota provinsi diutamakan.

“Jadi untuk tahap pertama termin satu ini akan didistribusikan vaksin ke Kota Pontianak, Kabupaten Kubu Raya dan Kabupaten Mempawah,” kata dia.

Harisson mengatakan, jumlah vaksin yang diterima Pemerintah Provinsi Kalbar dari pemerintah pusat ada sebanyak 18.360 vial vaksin. Jumlah tersebut kemudian dikirim ke tiga daerah tersebut berdasarkan jumlah Sumber Daya Manusia kesehatan. Kota Pontianak ada sebanyak 5.032 orang tenaga kesehatan, Kubu Raya 1.726 orang dan Kabupaten Mempawah 981 orang.

“Karena vaksin ini akan dilakukan dua kali suntikan, maka Pontianak akan didistribusikan sebanyak 10.400 vial, Kubu Raya sebanyak 3.480 vial dan Mempawah sebanyak 2.000 vial. Sisanya 2.480 dosis tetap disimpan di Dinkes Kalbar sebagai stok,” rincinya.

Pendistribusian ini dikawal ketat oleh personel TNI-Polri.

Jauhari Fatria

Saya Penulis Pemula

Leave a Comment
Share
Published by
Jauhari Fatria

Recent Posts

PN Ketapang Menangkan PT CMI pada Perkara Tumpang Tindih WIUP di Desa Karya Baru Kecamatan Marau

KalbarOnline, Ketapang - Pengadilan Negeri (PN) Ketapang akhirnya memenangkan pihak PT Cita Mineral Investindo (CMI)…

2 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Absalon Buka Workshop Teaching Factory Politap di Asana Nevada

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia,…

3 hours ago

Kenang Jasa Para Pahlawan, Farhan dan Forkopimda Ketapang Ziarahi Taman Makam Pahlawan Tanjungpura

KalbarOnline, Ketapang - Usai mengikuti upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional, Wakil Bupati Ketapang, Farhan bersama…

3 hours ago

Pj Bupati Romi Tinjau Persiapan Operasionalisasi SPBU OSO di Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya meninjau langsung persiapan operasionalisasi…

3 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Kecamatan Pengkadan

KalbarOnline, Putussibau - Rekonstruksi kasus pembunuhan yang menggemparkan publik Kecamatan Pengkadan, Kabupaten Kapuas Hulu berlangsung…

3 hours ago

Lewat PGD 2024, Harisson Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya Dayak

KalbarOnline, Pontianak - Pekan Gawai Dayak (PGD) Kalimantan Barat ke-XXXVIII Tahun 2024 di Rumah Radakng…

3 hours ago