Categories: Nasional

Pramugari Mia Tresetyani Tidak Telepon Ibunya Sebelum Terbang

KalbarOnline.com – Tak seperti biasanya, pramugari Sriwijaya Air SJ182 Mia Tresetyani Wadu, tak menyapa ibunya di hari nahas itu, Sabtu (9/1). Biasanya Mia selalu menelpon ibunya sebelum terbang.

Seperti diberitakan PojokSatu (Jawa Pos Group), Mia Tresetyani Wadu yang tinggal di Denpasar merupakan salah satu pramugari yang berada di Sriwijaya Air SJ182 yang jatuh di Kepulauan Seribu. Kakak kandung Mia, Ardi Samuel Cornelis Wadu memaparkan sempat ngobrol melalui chat sebelum flight.

Ia mengobrol melalui WhatsApp (WA) dengan adiknya, Sabtu (9/1). Ia ngobrol bercanda perihal hewan peliharaannya. “Kemarin kita cuma WhatsApp bercanda baru dapet peliharaan anjing, kita debatin sama anjing kemarin, jadi itu chat terakhir saya sama dia,” kata Ardi kepada wartawan saat ditemui di kediamannya, Minggu (10/1).

Ardi juga memaparkan kebiasaan adiknya sebelum berangkat terbang biasanya berkabar kepada orang tuanya. Namun kemarin adiknya tidak berkabar sebelum terbang. “Tumben kemarin nggak nelpon ke orang tua biasanya ke mama, ‘Ma Mia terbang ke sini ini udah di bandara’,” ujar Ardi.

Ardi juga mengungkapkan bahwa adiknya tidak terjadwal dalam flight tersebut. Namun Mia jadwalnya di-switch sehingga harus ikut penerbangan SJ182. “Kemarin tidak dapat sebenarnya, temenya juga bilang bahwa kemarin itu dia jadwalnya di-switch tapi saya kurang tahu bener nggaknya,” jelasnya.

“Cuman temen kosnya bilang bahwa dia tidak seharusnya di penerbangan itu karena tiba-tiba jadwalnya di-switch jadi dia ikut itu,” ujarnya.

“Temennya juga ngirimin screen shoot chat-nya bahwa bener dia itu di-switch seharusnya dia penerbangan malam kalau nggak salah,” ungkap Ardi.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Pemkot Pontianak Salurkan 41 Hewan Kurban, Salat Idul Adha Digelar di Depan Kantor Wali Kota

KalbarOnline, Pontianak – Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak menyalurkan sebanyak 41 hewan kurban sapi untuk dibagikan…

1 hour ago

Pj Wako Sebut Persyaratan Lunas PBB di PPDB Sifatnya Edaran, Dilampirkan Saat Siswa Dinyatakan Diterima

KalbarOnline, Pontianak - Terkait pemberlakuan bukti lunas Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) sebagai salah satu…

1 hour ago

Kapolsek Pulau Maya Beri Pembinaan Cegah Bullying di SMP Negeri 03 Pulau Karimata Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Kapolsek Pulau Maya Karimata, IPDA Abu Mansur beserta personel Bhabinkamtibmas  mengunjungi…

1 hour ago

Pemkot Pontianak Larang Penggunaan Kantong Plastik untuk Daging Kurban

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Kota Pontianak melarang panitia kurban menggunakan kantong plastik sebagai wadah daging…

1 hour ago

Segini Biaya Pembangunan GOR Terpadu A. Yani Pontianak

KalbarOnline, Pontianak - Gedung Olahraga (GOR) Terpadu Ahmad Yani (A. Yani) di Kawasan Gelora Khatulistiwa…

1 hour ago

Sore Ini, GOR Terpadu A. Yani Pontianak Diresmikan

KalbarOnline, Pontianak - Gedung Olahraga (GOR) Terpadu Ahmad Yani di Kawasan Gelora Khatulistiwa Pontianak, Jalan…

3 hours ago