Categories: Nasional

Cari Korban Hingga Black Box, 50 Penyelam Tim Gabungan Dikerahkan

KalbarOnline.com – Tim gabungan search and rescue (SAR) kembali melakukan pencarian korban dan bangkai pesawat Sriwijaya Air yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu, Jakarta. Sebanyak 50 penyelam yang berada di Kapala Negara SAR Wisnu dikerahkan untuk melakukan proses evakuasi.

Pantauan KalbarOnline.com di lokasi, cuaca di perairan Kepulauan Seribu terlihat cerah. Tidak ada gelombang tinggi, sehingga memudahkan proses evakuasi.

“Hampir 50 orang penyelam kita hari ini,” kata Kepala Kantor SAR Jakarta, Hendra di atas Kapala Negara SAR Wisnu, Kepulauan Seribu, Senin (11/1).

Hendra menyampaikan, meski kotak hitam atau black box menjadi fokus pencarian, tetapi awak pesawat hingga penumpang yang menjadi korban dalam jatuhnya pesawat Sriwijaya Air menjadi fokus utama. Karena terdapat keluarga korban yang hingga kini masih menunggu.

“Korban dari hari pertama kita itu semuanya prioritas. Kalau barang itu ada asuransinya, tapi korban enggak bisa diasuransikan. Tidak ada harganya, sangat berharga sekali. Jadi yang utama adalah korban,” ungkap Hendra.

Baca Juga: Surabaya Tolak PSBB Jawa-Bali Selama 2 Pekan, Ini Respons Satgas Pusat

Baca Juga: Cahyo: Jokowi Sudah Menang 2-0

Baca Juga: Soal Drone Laut Tiongkok, Golkar Minta Retno dan Prabowo Tegas

Hendra menyebut, proses SAR tidak hanya dilakukan melalui penyelaman tapi juga melalui udara dan di permukaan laut. Dia mengharapkan, proses evakuasi ini bisa berjalan lancar.

“Kita ini sudah diareanya dia. Kalau memang ada besar-besar yang sperti itu pasti akan terlihat,” beber Hendra.

Untuk diketahui, pesawat Sriwijaya SJ-182 rute Jakarta-Pontianak dilaporkan hilang kontak pada pukul 14.40 WIB, Sabtu (9/1). Pesawat yang bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta tersebut mengangkut penumpang sebanyak 56 penumpang, terdiri dari 46 dewasa, 7 anak-anak dan 3 bayi.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Polres Kapuas Hulu Ringkus Pelaku Curanmor

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Sat Reskrim Polres Kapuas Hulu berhasil meringkus pelaku berinisial J (33…

4 mins ago

Diduga Korupsi, Polres Kapuas Hulu Tahan Oknum Kades Berinisial FKM

KalbarOnline, Kapuas Hulu - Unit Tindak Pidana Korupsi Sat Reskrim Polres Kapuas Hulu menahan Kepala…

26 mins ago

Sepanjang Januari – April 2024, Bea Cukai Kalbar Sita 2,9 Juta Rokok Ilegal

KalbarOnline, Pontianak - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kalimantan Barat menggelar konferensi pers…

42 mins ago

Bungkus Sabu Dalam Plastik Teh, Pria di Sanggau Diamankan Petugas

KalbarOnline, Sanggau – Seorang pemuda berinisial JA di Sanggau, Kalbar, diamankan petugas Bea Cukai usai…

44 mins ago

Santriwati di Riau Nyaris Dicabuli Pengemudi Sampan Saat Pulang dari Pondok

KalbarOnline, Riau - Beredar di media sosial sebuah video seorang santriwati di Riau dalam kondisi…

45 mins ago

Rokidi Duduki Jabatan Penting di Kepengurusan LPTQ Kalbar

KalbarOnline, Pontianak - Direktur Utama Bank Kalbar, Rokidi menduduki jabatan penting di kepengurusan Lembaga Pengembangan…

4 hours ago