Categories: Nasional

Proses Evakuasi Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 Terbantu Cuaca Cerah

KalbarOnline.com – Tim search and rescue (SAR) gabungan terus melakukan pencarian di lokasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182, perairan Kepulauan Seribu, Jakarta. Sejumlah serpihan pesawat Boeing 737-500 itupun mulai ditemukan.

Pantauan KalbarOnline.com di perairan Kepulauan Seribu, Minggu (10/1) tim gabungan dari TNI, Polri, Basarnas hingga stakeholder lainnya terus melakukan proses evakuasi. Bahkan pemantauan melalui jalur udara juga dilakukan untuk memaksimalkan proses evakuasi.

Koordinator Indonesia Divers Rescue Team (IDRT) Bayu Wardoyo menyampaikan, pihaknya mengerahkan 10 penyelam untuk melakukan evakuasi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air. Menurutnya, kondisi cuaca yang cerah bisa memaksimalkan proses evakuasi.

“10 penyelam dibagi, mereka turun berdua, kami bagi jadi lima tim. Ini kan jam 14.00 WIB, kami hanya bisa turunkan sekali,” kata Bayu dari atas Kapal Basudewa milik Basarnas, Kepulauan Seribu, Jakarta, Minggu (10/1).

Bayu menyampaikan, faktor cuaca mendukung proses pencarian korban maupun bangkai pesawat. Dia mengharapkan, proses evakuasi yang dilakukan pihaknya akan berjalan optimal.

“Menuju ke malam gelap, risikonya akan lebih tinggi dan enggak efektif,” beber Bayu.

Sebelumnya, serpihan hingga properti korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182 berhasil ditemukan di perairan Kepulauan Seribu. Pesawat Boeing 737-500 itu diduga jatuh di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki pada Sabtu (9/1) kemarin.

Komandan KRI Kurau, Mayor Nurochim menyampaikan, pihaknya menemukan serpihan ban pesawat dan pakaian anak-anak di perairan Kepulauan Seribu. Serpihan tersebut kemudian dibawa ke Posko Terpadu JICT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

“Menyerahkan barang bukti tersebut kepada tim DVI untuk diselidiki lebih lanjut,” ujar Mayor Nurochim dalam keterangannya. Untuk diketahui, pesawat Sriwijaya SJ-182 rute Jakarta-Pontianak dilaporkan hilang kontak pada pukul 14.40 WIB, Sabtu (9/1).

Pasawat yang bertolak dari Bandara Soekarno-Hatta tersebut mengangkut 56 penumpang, terdiri dari 46 dewasa, 7 anak-anak, dan 3 bayi. Pesawat juga mengangkut 6 kru.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Terpilih Aklamasi, Daniel Tangkau Lanjut Pimpin Ikadin Kalbar 2024 – 2028

KalbarOnline, Pontianak – Daniel Edward Tangkau kembali terpilih sebagai Ketua Ikatan Advokat Indonesia (Ikadin) Provinsi…

2 hours ago

Ramai-ramai Kritik Hasyim Asy’ari, Statemen Anggota Dewan Boleh Nyalon Pilkada Bisa Jadi Problem Demokrasi dan Konstitusional

KalbarOnline, Nasional - Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) mengkritik argumentasi Ketua KPU RI, Hasyim…

2 hours ago

Link Berita Soal Laporan Korupsi ke Kejati Kalbar Mendadak Hilang, Muncul Kode 404

KalbarOnline, Pontianak - Belakangan ini publik dihebohkan dengan laporan dugaan korupsi program Bantuan Stimulan Perumahan…

19 hours ago

Pelajar SMKN 01 Sintang Jawab Tantangan Rita, Buat Mobil Listrik Dalam 30 Hari

KalbarOnline, Pontianak - Pelajar SMK Negeri 1 Sintang Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil merakit sebuah…

19 hours ago

Windy Sebut Gawai Dayak Sangat Potensial Masuk ke Kalender Event Nusantara Kemenparekraf

KalbarOnline, Pontianak - Salah satu event wisata budaya yang digelar setiap tahun di Rumah Radakng,…

22 hours ago

Gawai Dayak di Pontianak Tahun Ini Akan Ada Karnaval Air

KalbarOnline, Pontianak - Pekan Gawai Dayak ke-XXXVIII Tahun 2024 Kalimantan Barat akan digelar pada 20…

22 hours ago