Sriwijaya Air Pontianak Sediakan Fasilitas Hotel untuk Keluarga Korban

KalbarOnline.com–Sriwijaya Air sediakan fasilitas hotel untuk menginap bagi keluarga penumpang korban pesawat jatuh, Sriwijaya Air rute Jakarta–Pontianak dengan call sign SJ 182.

”Kita menyediakan fasilitas menginap di hotel di Kubu Raya atau yang terdekat dengan Bandara Internasional Supadio Pontianak bagi keluarga korban,” ujar District Manager Sriwijaya Air Pontianak Faisal Rahman seperti dilansir dari Antara di Kubu Raya, Sabtu (9/1).

Dia menjelaskan, fasilitas tersebut agar stamina keluarga penumpang yang menunggu sejak informasi ada dan datang ke Bandara Internasional Supadio Pontianak terjaga selalu baik.

”Kita ingin keluarga dalam hal dari luar kota staminanya baik,” jelas Faisal Rahman.

Baca Juga :  Menteri PPPA Sebut Kekerasan Berbasis Gender Meningkat Selama Pandemi

Dia menambahkan, telah memberikan penjelasan dan arahan kepada keluarga korban yang datang di posko untuk keluarga korban di gedung serbaguna Bandara Supadio Pontianak.

”Kita juga membuat grup whatsapp agar mempermudah koordinasi dengan para keluarga korban. Kita terus berikan informasi kepada keluarga untuk perkembangan terbaru terkait penanganan saat ini,” terang Faisal Rahman.

Terkait data penumpang pesawat dan validasi dengan pihak keluarga, pihaknya tengah melakukan pengecekan.

”Kita terus melakukan pengecekan dan memperbaharui perkembangan terkini,” jelas Faisal Rahman.

Baca Juga :  Haru Sambut Empat Jenazah SJ 182, Satu Antaranya Mulyadi Mantan Ketum HMI

Sebelumnya, pihak Bandara Internasional Supadio Pontianak di Kubu Raya menyediakan posko untuk ruang tunggu keluarga korban pesawat Sriwijaya Air, B737-500 rute Jakarta–Pontianak yang dinyatakan hilang kontak, pada Sabtu (9/1) sejak pukul 14.40 WIB.

”Keluarga korban kami arahkan menunggu di gedung serbaguna Gustawiradi, di samping Polsek KP3U sebagai posko,” kata Manajer Operasional Angkasa Pura II Supadio Nuril Huda.

Saat ini rekan dan keluarga korban dari penumpang terus berdatangan. Pihak bandara, aparat, dan Basarnas serta lainnya mengawal dan terus memantau kondisi di posko tersebut.

Comment