Categories: Internasional

Imbas Rusuh di Capitol, Ketua DPR AS dan Demokrat Minta Trump Mundur

KalbarOnline.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Amerika Serikat Nancy Pelosi meminta Presiden Donald Trump mengundurkan diri. Permintaan itu dilontarkan Pelosi pada Jumat (8/1) setelah terjadi kerusuhan yang dilakukan para pendukung Trump dengan merusak dan merangsek ke dalam Gedung Capitol yang menjadi tempat bersidang anggota Kongres AS untuk mengesahkan kemenangan Joe Biden dalam pilpres AS.

Pelosi mengatakan jika Trump tidak mengundurkan diri, dia telah menginstruksikan Komite Aturan DPR untuk melanjutkan mosi pemakzulan dan merancang undang-undang berdasarkan Amandemen 25 Konstitusi AS, yang mengatur pemecatan presiden yang tidak dapat menjalankan tugas resminya.

“Karena itu, DPR akan mempertahankan setiap opsi termasuk Amandemen ke-25, mosi untuk memakzulkan atau resolusi istimewa untuk pemakzulan,” kata Pelosi dalam sebuah pernyataan setelah pertemuan tiga jam dengan politisi Demokrat di DPR. “Dengan sangat hormat, musyawarah kami akan berlanjut,” lanjutnya.

Baca juga: Kutuk Rusuh di Gedung Capitol AS, Bush dan Obama: Muak dan Memalukan!

Sementara itu, dua hari setelah amuk Capitol yang merupakan serangan terhadap demokrasi Amerika, Twitter secara permanen menangguhkan akun Trump dengan alasan dapat memicu lebih banyak kekerasan. Twitter Inc mengatakan akan secara permanen menangguhkan akun Trump karena risiko hasutan lebih lanjut.

“Setelah meninjau secara cermat Kicauan terbaru dari akun @realDonaldTrump dan konteks di sekitarnya, kami secara permanen menangguhkan akun tersebut karena risiko hasutan kekerasan lebih lanjut,” ungkap Twitter.

Para politisi Demokrat yang mengatakan pemungutan suara DPR tentang pemakzulan bisa dilakukan minggu depan, berharap ancaman pemakzulan dapat meningkatkan tekanan pada Wapres Mike Pence dan Kabinet untuk meminta (pemberlakuan) Amandemen ke-25 sebelum masa jabatan Trump berakhir dalam waktu kurang dari dua pekan.

Pada Jumat (8/1), Pelosi menyebut Trump tak terpengaruh dan mengatakan Kongres harus melakukan segala kemungkinan untuk melindungi orang Amerika, meski masa jabatan Trump akan berakhir pada 20 Januari ketika Biden dilantik. Tapi, tidak jelas apakah anggota parlemen akan dapat mencopot Trump dari jabatannya, karena pemakzulan apa pun akan mendorong persidangan di Senat dan rekan-rekan Republiknya masih memegang kekuasaan.

Naskah pemakzulan yang merupakan tuduhan formal atas pelanggaran, telah dibuat oleh perwakilan Demokrat David Cicilline, Ted Lieu, dan Jamie Raskin. Salinan yang beredar di antara anggota Kongres menuduh Trump menghasut kekerasan terhadap pemerintah Amerika Serikat dalam upaya untuk membalikkan kekalahannya dari presiden terpilih Joe Biden dalam pemilihan presiden 2020.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Kilas Balik Sejarah Putussibau Tahun 1895, Pernah Dipimpin Controleur LC Westenenk

KalbarOnline, Putussibau - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan HUT…

2 hours ago

Staf Ahli Bupati Ketapang Bacakan Pembukaan UUD 45 pada Peringatan Hari Lahir Pancasila 2024

KalbarOnline, Ketapang - Menggunakan pakaian adat nusantara, Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik…

2 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Dharma Buka Penilaian dan Lomba Kelurahan se-Kalbar di Desa Istana

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Dharma…

2 hours ago

Atlet PPLP Kalbar Katyea E Safitri Jadi Pembawa Bendera Merah Putih di Opening Ceremony ASG 2024

KalbarOnline, Vietnam - Berkekuatan 50 personel, kontingen Indonesia beratribut kemeja batik biru yang dikombinasikan dengan…

2 hours ago

Menelusuri Keindahan Air Terjun Saka Dua di Sanggau Kalimantan Barat

KalbarOnline, Sanggau - Kalimantan Barat terkenal dengan keindahan alamnya yang memukau. Salah satu destinasi yang…

6 hours ago

Dapat Bisikan Gaib, Syarif Muhammad Nekat Terjun dari Jembatan Kapuas, Polisi: Ini Upaya Bunuh Diri

KalbarOnline, Pontianak - Mengaku mendapat bisikan gaib, Syarif Muhammad Ikhsan (39 tahun) nekat terjun ke…

9 hours ago