Kevin Positif Covid-19 Ditengarai di Akhir Pekan Saat Tak Ada Latihan

KalbarOnline.com – Kabar Kevin yang terinfeksi Covid-19 memang cukup mengejutkan. Pasalnya, PP PBSI memang cukup ketat menerapkan aturan di pelatnas.

Misalnya, atlet yang keluar masuk pelatnas. Bahkan, pihak luar hingga kini belum diperbolehkan untuk memasuki pelatnas PBSI di Cipayung, Jakarta Timur, sejak Maret 2020.

”Berdasar tes terakhir yang dijalani Kevin pada 31 Desember 2020, hasil swab test PCR dia positif,” tutur dr Octaviani, dokter di pelatnas PBSI, dalam keterangannya.

Baca Juga: Hendra Setiawan: Kami Sudah Rindu Suasana Pertandingan

Baca Juga :  Manajemen Sterilisasi Area Hotel Borneo Emerald Ketapang Cegah Covid-19

Sejak pandemi merebak, PP PBSI cukup sering melakukan tes berkala. Terutama ketika akan dan setelah melakukan kegiatan penting.

Misalnya, setelah kembali dari All England pada Maret, ketika akan masuk pelatnas setelah libur, dan menjelang keberangkatan turnamen.

”Setiap pemain yang mau kembali ke pelatnas, setelah libur atau pulang ke rumah, ada tes yang dilakukan. Bisa mandiri, bisa tes kolektif,” kata Broto Happy W dari Bidang Humas dan Media PP PBSI.

Broto menyatakan, pemain yang sudah berkeluarga memang diberi kelonggaran untuk tidak di asrama. Selain itu, pemain diperbolehkan untuk keluar asrama dengan izin keperluan khusus.

Baca Juga :  Tampil Luar Biasa, Tunggal 20 Tahun No 92 Dunia Bawa Timnya Menang 3-0

”Biasanya akhir pekan itu tidak ada latihan. Banyak yang izin pulang. Mungkin di situ celahnya (terpapar, Red),” ungkap Broto.

Melihat hal tersebut, pihaknya akan lebih memperhatikan protokol kesehatan di pelatnas. Tujuannya, ke depan tidak ada yang terinfeksi lagi.

”Setelah dari Thailand, mungkin ada tes lagi di sini. Khawatir saat di tengah jalan, ada kemungkinan terpapar. Intinya, pelatnas biar steril,” ujar Broto.

Comment