Categories: Sport

Hancurkan Petarung No 1, Juara Dunia Sejati, Jadi Petinju Terbaik 2020

KalbarOnline.com-USA Today memilih petinju terbaik pada 2020. Gelar tersebut secara mutlak jatuh kepada Teofimo Lopez.

Pada usia yang baru mencapai 23 tahun, Lopez, petinju kelahiran Brooklyn dari imigran Honduras itu berhasil menjadi juara dunia sejati di kelas ringan.

Pada pertarungan perebutan sabuk juara dunia WBA (Super), WBO, IBF, dan The Ring, di MGM Grand Conference, Las Vegas pada 18 Oktober lalu, Lopez mengalahkan superstar tinju asal Ukraina Vasyl Lomachenko.

Baca Juga: Bintang Jepang, Peraih Emas Olimpiade 2012 Resmi Jadi Juara Dunia

Lopez menang lewat keputusan mutlak pada ronde ke-12. Tiga juri kompak memberikan angka kemenangan untuk Lopez masing-masing dengan skor 116-112, 117-111, dan 119-109.

“Lomachenko adalah petinju nomor satu dunia dari semua kelas (pound-for-pound). Dia adalah favorit utama dari sisi manapun dalam standar tinju. Namun, Lopez berhasil mengalahkannya. Inilah yang membuat kami memilih Lopez menjadi petinju terbaik 2020,” tulis USA Today.

Kemenangan atas Lomachenko membuat Lopez menjadi juara dunia tinju termuda yang meraih empat gelar juara dunia. Itu terhitung sejak WBO dibentuk pada 1988.

Dalam pertarungan itu, Lopez menunjukkan dirinya sebagai petinju yang luar biasa. Setelah menang start terutama sampai ronde keenam, dia berhasil bertahan dari serbuan maut Lomachenko pada ronde-ronde terakhir.

Lopez layak menang karena dia mengontrol penuh jalannya pertarungan. Kombinasi tangan kirinya sukses menghajar muka dan badan Lomachneko.

Lopez melancarkan 183 pukulan masuk dari total 659 pukulan. Sementara itu, Lomachenko mendaratkan 141 pukulan masuk dari total 321 pukulan.

Secara persentase, Lomachenko unggul dengan 44 persen dibandingkan dengan 28 persen milik Lopez. Namun, keunggulan jumlah pukulan pada akhirnya membawa kemenangan untuk Lopez.

“Saya adalah petarung. Saya tidak peduli dengan skor, karena yang saya pedulikan adalah saya suka sekali bertarung,” ucap Lopez seperti dilansir ESPN sesaat setelah pertarungan.

“Saya juga bisa menghajar lawan. Saya tidak peduli bagaimana cara saya menang. Inilah yang dilakukan seorang juara, saya punya cara untuk menang,” tambahnya.

Lomachenko sendiri memang telat panas dalam duel ini. Dia baru bisa mengeluarkan semua kemampuan terbaiknya pada ronde terakhir.

Dia agresif dan burtal. Pukulannya punya power yang besar. Tetapi semua sudah terlambat karena Lopez mampu unggul jauh pada ronde-ronde awal.

Kecewa dengan kekalahannya, bulan lalu Lomanchenko mengatakan bahwa kemenangannya telah dirampok oleh juri.

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

Ketua POPTI Kalbar Jadi Pembicara Nasional Hari Talasemia Sedunia 2024

KalbarOnline, Pontianak - Ketua Perhimpunan Orangtua Penderita Talasemia Indonesia (POPTI) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Windy…

4 hours ago

Hanura Berpeluang Usung Dokter Akbar Rahmad Putra di Pilwako Pontianak 2024

KalbarOnline.com - Ketua DPC Hanura Kota Pontianak, Damri menyebut figur muda bakal calon Wali Kota…

4 hours ago

Bawaslu Pontianak buka Perekrutan Panwascam Pendaftar Baru

KalbarOnline, Pontianak - Dalam rangka pembentukan panitia pengawas pemilu (paswascam) kecamatan dalam pemilihan umum (pemilu)…

8 hours ago

300 Pelajar SMP Pontianak Ikuti Tes Bakat Calon Atlet Panjat Tebing dari Kemenpora

KalbarOnline, Pontianak - Sebanyak 300 pelajar SMP di Kota Pontianak mengikuti Tes Identifikasi Bakat Calon…

8 hours ago

Budi Daya Lele Dalam Ember Jadi Solusi Keterbatasan Lahan

KalbarOnline, Pontianak - Warga Gang Kuini, Kelurahan Sungai Jawi Luar, Kecamatan Pontianak Barat berhasil membudidayakan…

8 hours ago

Ungguli DKI Jakarta, Pemprov Kalbar Raih 98 Poin pada Penilaian MCP Tahun 2024

KalbarOnline, Pontianak - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Barat (Kalbar) berhasil mencetak 98 poin pada penilaian…

8 hours ago