Categories: Nasional

FPI Jawab Video Orasi Habib Rizieq yang Dukung ISIS

KalbarOnline.com – Wakil Sekretaris Bantuan Hukum DPP Front Pembela Islam (FPI) Aziz Yanuar membantah jika Imam Besar FPI Rizieq Shihab mendukung gerakan ISIS. Menurutnya, FPI sejak lama menentang gerakan ISIS, dan prinsip tersebut masih dipegang sampai sekarang.

“Fitnah besar. FPI tetap istiqomah dalam perjuangan penerapan syariat Islam secara kafah (menyeluruh) di Indonesia melalui koridor syar’i (Islami) dan konstitusi,” kata Aziz saat dihubungi KalbarOnline.com, Jumat (1/1).

Aziz mengatakan, Rizieq pernah berceramah terkait ISIS. Saat itu, dia menyampaikan bahwa ISIS adalah salah satu contoh betapa berbahayanya ideologi apabila merasa paling benar sendiri.

Baca Juga: FPI Surabaya Tunggu Perintah Pusat Soal Pembubaran

Selain itu, Rizieq juga prihatin atas perang yang terjadi di negara Timur Tengah. Bahwa di sana terjadi pertumpahan darah antar sesama muslim. Dampaknya, kondisi kehidupan di sana menjadi mengerikan.

“Penyebab hal itu terjadi menurut Habib Rizieq karena mereka yang berperang merasa paling Islam sendiri. Mereka menganggap semua orang diluar mereka kafir, murtad dan boleh dibunuh. Dengan tegas Habib Rizieq menyatakan semua pandangan sempit tersebut adalah haram,” imbuh Aziz.

Tidak hanya itu, kata Aziz, Rizieq juga melarang seluruh santri-santrinya ikut berperang di Timur Tengah. “Haram satu peluru umat Islam ditujukan kepada saudara muslimnya. Kalau ngucapin kata kafir (ke sesama Muslim) saja nggak boleh, apalagi bunuh saudara,” kata Aziz mengutip pernyataan Rizieq.

Sebelumnya, Menko Polhukam Mahfud MD menunjukan sebuah video terkait sikap dukungan FPI terhadap kelompok terorisme ISIS. Dalam video tersebut, ditampilkan sosok Imam Besar FPI Rizieq Shihab yang sedang berorasi di atas mobil komando dengan menggunakan pakaian dan serban serba putih.

Di video tersebut, Rizieq mengatakan, ISIS diperlukan karena pemerintah telah melakukan kezaliman, seperti seenaknya saja main tangkap orang. Kemudian seenaknya saja melakukan perampasan tanah.

“Kalau pemerintah zalim, tentara jahat, polisi jahat main tangkap, main tembak, rakyat hartanya dijarah, tanahbya dirampas, syariat Islam diasingkan. Saudara. Saya mau tanya kira-kira besok perlu ada ISIS atau enggak?, perlu ada ISIS atau enggak? Takbir,” kata Habib Rizieq dalam tayangan itu.

Kemudian, Mahfud juga menampilkan video anggota FPI yang mendukung baiat massal ISIS di Makassar pada Januari 2015 silam. Selain itu adanya video provokasi pimpinan FPI pada konflik Ambon dan Poso.

Saksikan video menarik berikut ini:

Redaksi KalbarOnline

Leave a Comment
Share
Published by
Redaksi KalbarOnline

Recent Posts

PN Ketapang Menangkan PT CMI pada Perkara Tumpang Tindih WIUP di Desa Karya Baru Kecamatan Marau

KalbarOnline, Ketapang - Pengadilan Negeri (PN) Ketapang akhirnya memenangkan pihak PT Cita Mineral Investindo (CMI)…

2 hours ago

Wakili Bupati Ketapang, Absalon Buka Workshop Teaching Factory Politap di Asana Nevada

KalbarOnline, Ketapang - Mewakili Bupati Ketapang, Staf Ahli Bupati bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia,…

3 hours ago

Kenang Jasa Para Pahlawan, Farhan dan Forkopimda Ketapang Ziarahi Taman Makam Pahlawan Tanjungpura

KalbarOnline, Ketapang - Usai mengikuti upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional, Wakil Bupati Ketapang, Farhan bersama…

3 hours ago

Pj Bupati Romi Tinjau Persiapan Operasionalisasi SPBU OSO di Kayong Utara

KalbarOnline, Kayong Utara - Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Romi Wijaya meninjau langsung persiapan operasionalisasi…

3 hours ago

Polres Kapuas Hulu Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan di Kecamatan Pengkadan

KalbarOnline, Putussibau - Rekonstruksi kasus pembunuhan yang menggemparkan publik Kecamatan Pengkadan, Kabupaten Kapuas Hulu berlangsung…

3 hours ago

Lewat PGD 2024, Harisson Ajak Masyarakat Lestarikan Budaya Dayak

KalbarOnline, Pontianak - Pekan Gawai Dayak (PGD) Kalimantan Barat ke-XXXVIII Tahun 2024 di Rumah Radakng…

3 hours ago